Crazy love

Crazy love part 2

Hai Hai ketemu lagi sama gue. Eh maksudnya cerita gue. Sorry ya kalo cerita gue gak sesuai harapan kalian!! Maklum gue baru belajar jadi seorang penulis. HAPPY READING ALL!!!

CHAPTER 2

RAHMI PART

Seseorang mengguncang guncang tubuh gue dengan kuat. Gue yakin kalau ini adalah steven si tukang rese 

"woles dong stev!" mata gue masih terpejam dan tubuh gue masih terbaring di tempat tidur kesayangan gue ini. Tapi orang itu masih mengguncang guncang tubuh gue. Ya ampun steven kayaknya minta tinju dari gue ni. Berani beraninya dia gangguin gue tidur. Kaki gue pun langsung refleks (atau lebih tepatnya sengaja) menendang ke tubuh orang itu.  

"aww!" ringis orang itu. Tapi suaranya terdengar seperti cewek. Tidak salah lagi,ini adalah suara cewek yang familiar banget. Gue pun membuka mata dan kemudian bangkit duduk. Ketika gue melihat cewek itu. What?! mampus gue! bisa bisa gue bisa kena omel nih. 

"RAHMI!!! pinggang gue sakit tau!! lo ini cewek atau bukan sih?! gue bakal minta ganti rugi ke lo untuk traktir gue makan dikantin besok!" omel orang itu, ayu. Dia memanyunkan bibirnya. Haha dasar bebek manyun 

"lo juga salah sih! siapa suruh gangguin gue tidur!! emangnya ada urusan apa lo kesini? pake ke kamar gue segala?" omel gue balik. Kok gue jadi ikutan cerewet gini sih?! atau jangan jangan gue ketularan sibebek manyun ini,eh maksud gue ayu manyun,eh maksud gue ayu. 

"umur lo berapa?" tanya ayu kesal 

"15" jawab gue polos 

"baru umur 15 udah pikun apalagi 60 tahun" omel ayu lagi. Untung gue itu sabar banget. Kalau gak bibir ayu itu udah gue lakban deh. eh jangan deh, gue kan orangnya baik. 

"emangnya gue pikunin tentang apa bek?" tanya gue bingung 

"lo janji mau nemenin gue nonton sama iqbaal dan aldi bolot!!" teriak ayu 

"gue gak bolot! dasar bebek manyun!!" ucap gue ketus 

"bolot bolot!!" ejek ayu 

"bebek manyun" 

"bolot" 

"bebek manyun" 

"gila" 

"bodo" 

"preman" 

"bisa jadi" 

"bolot" 

"tidak" 

"jelek" 

"tidak" 

"aneh" 

"bisa jadi" 

"rahmi raysaly" 

"iya!!! yeyeye... "  

"kenapa jadi eat bulaga gini sih?" tanya ayu bingung 

"entah!" jawab gue seenaknya 

"yaudah gih lo sana mandi!! gue tunggu dibawah sama iqbaal dan aldi!!" perintah ayu 

"mereka disini?" tanya gue tidak percaya 

"nggak!! mereka ada dikolong jembatan!" kata ayu kesal.  

"jadi mereka gembel ya?" tanya gue bingung 

"dasar bolot!! mereka ada dibawah sekarang bukan dikolong jembatan!!" jawab ayu geram 

"ih lo itu ya udah cerewet, pemarah, bebek manyun lagi tuh!" ujar gue kesal 

"gue tunggu 10 menit!" ayu pun keluar dari kamar gue. Sedangkan gue dengan langkah gontai berjalan menuju kamar mandi dan kemudian bersiap siap. Gue memakai baju kaos warna hitam, celana jeans hitam yang bagian lututnya telah sobek. Setelah itu gue menyisir rambut dan kemudian mengikat rambut gue seperti buntut kuda. Sambil bersenandung gaje (gak jelas) gue beranjak keluar dari kamar dan kemudian menuju ruang tamu yang ada dilantai bawah.