*note :
-yg bercetak miring = flashback
-cetak tebal = Lirik lagu--------
Semua yang ku alami, masa
kelam yang aku lewati hanyalah sia sia semata, tanpa aku sadari banyak orang berteriak menghentikanku untuk menunggumu kembali, entah sudah berapa lama kau menghilang, hanya saja di pikiranku hanya ada dirimu seorangMungkin dipikiran semua orang, aku mulai gila, ya... Gila, gila? Itu karena aku tidak bisa berhenti memikirkanmu, disetiap perjalanan menuju rumah aku selalu teringat saat saat kita bercanda tawa bersama, di dalam keheningan jalan yang sepi kau akan selalu menjagaku, saat salju mulai turun kau selalu ada di sampingku menemaniku selalu,
oh my destiny
how are you now?
I hope you'll be alright
like everydaySetiap hari aku selalu memikirkanmu, apakah kau baik disana? Setiap hari selalu pertanyaan itu berulang dan ingatan yang aku sembunyikan juga,
Bukankah ini lucu? Dulu kau sering menanyakan pertanyaan bodoh berulang kali, tapi sekarang aku yang mengulang pertanyaan itu?
----------------------------
"Hai Wen" seorang laki laki berlari menghampiriku
"Oh hai" balasku dan melanjutkan perjalanan
"Hmm, Wendy... Apa kabar?"
"Yeol, setiap hari kau menanyakan hal itu" jawabku dan menepuk kening
"Hahahaha, maaf karna setiap melihat wajahmu yang berubah ubah seperti kau tidak baik" ucapnya diselingin tawa dan senyum bodohnya
"Tapi apa kau tidak bisa menanyakan yang.... Lebih baik? Apa kabar seperti kau dari pergi jauh" ucapku dan mengkerutkan dahi
"Aah... Aniya hanya saya aku hanya ingin apa tidak boleh?" jawabnya sambil mengusak kepalanya dan dia terlihat bingung
"Apa ada yang kau sembunyikan dariku Yeol?" ucapku lagi
"Aah .... Wen aku ada kelas, kau juga sebaiknya kalau mau pulang cepatlah pulang" ucapnya dan bergegas lari
"Yeol, chanyeol!! Chanyeol-ah" ucapku mengejarnya namun dia menghilang dari pandanganku,
"Kau membuatku bingung Yeol..."
-------------------------
hey you're my soul
always thinking about you
I just searching for something
better for our lifeKata - kata yang terakhir kau berikan masih terngiang di benak ku, berapa kalipun aku ingin melupakannya, ingatan itu sepertinya lengket dalam ingatanku,
Sebenarnya apa yang kau cari? Kenapa kau lama untuk kembali?
°°°°°°°°°
Wendy berdiri di dekat jambatan sambil menutup mata, merasakan angin yang menerpa lembut kulitnya, dingin yang menerpa tidak menjadi penghalang dia tetap berdiri disana"Kapan kau kembali? Sudah lebih 3 tahun kau menghilang" Wendy menghela nafas
"Aku.... " Wendy menggigit bibirnya sendiri
"Aku merindukanmu Yeol-ah" ucapnya menangis dalam diam,
Wendy menatap kedepan, pandangan sayu menyatakan bahwa dia merindukan seseorang,
Wendy mulai berjalan
'Ingat kah yeol? Kita pernah membuat kenangan kecil disini' ucap Wendy dalam hati dia tersenyum dan memejamkan mata mengingat kejadian kejadian lucu itu
°°°°°°°°°°°°
KAMU SEDANG MEMBACA
Like The Way It Be
FanfictionHari demi hari aku akan setia menunggumu, kapanpun akan aku tunggu 1 hari? 2 Minggu? 1 bulan? 1 tahun? 3 tahun? Akan aku tunggu