Limit

85 17 5
                                    

Author: lunarlx

Genre: Hurt

Casts: Park Bom, Lee Seungri, Soo In Ha (OC)

Length: Drabble

=========================================================

"Ohayou, Bommie-chan."sapa Seungri. Hawa udara pagi buta di Jepang kala itu begitu menyegarkan. Walaupun entah kenapa, Bom termenung di teras rumahnya—tempat biasa—setiap pagi. Selalu di jam yang sama. 05.05. Secangkir ocha yang digenggamnya erat, menyeruakkan aroma berbaur khas.

"O..hayou."sahut Bom terbata. Ekspresinya tak dapat terucap. Selalu seperti itu. Ada banyak macam kata-kata Bom yang tak dapat orang lain mengerti. Termasuk Seungri. Walaupun ia sudah bertahun-tahun bersamanya.

"Bom, aku pusing."Seungri berdehem sebentar, lalu melanjutkan,"Aku teringat dia lagi. Aku selalu ingin mencoba melupakannya, tapi aku tak bisa."

Bom mengangkat kepalanya, memandang Seungri lurus. "Siapa? In Ha?"

Seungri mengangguk. Ia memegang kepalanya,"Aku lelah, selalu memikirkannya. Padahal, mungkin dia telah melupakanku sejak lama." ia tertawa kecil, mungkin menertawakan dirinya sendiri.

Bagus, terus lanjutkan itu, Lee Seungri.

"Kau masih mencintainya?"tanya Bom tiba-tiba. Udara dingin semakin menelusup ke tubuhnya.

Laki-laki itu beranjak, dan menatap jalan di depan rumah mereka. Dia tak menjawabnya. Hanya diam.

Bom meneguk tehnya. Ia teringat 10 tahun lalu, ketika ia dan Seungri masih menjadi anak-anak polos yang hendak beranjak remaja, mereka pindah ke sini. Terus bermain, hingga waktu tak pernah kenal akan kata perpisahan diantara mereka. Mereka bertiga. Seungri, Bom, dan In Ha. Namun, sejak In Ha dan orangtuanya harus pindah ke Seoul, persahabatan mereka mulai retak. Semua berubah. Mereka tak seperti dulu, dan mungkin takkan bisa lagi. Yang tersisa hanyalah keegoisan. Dan kini, Seungri tak bisa melupakan gadis yang pernah menjadi bagian dari mereka dahulu. Gadis yang Bom kagumi, namun juga ia benci. Sejak dia pergi, Bom tak pernah lagi bisa menjadi dirinya sendiri. Selalu hidup dibawah bayang-bayang gadis yang dicintai Seungri.

Bom mengambil nafasnya dalam, dan meneguk ludahnya. "Sekarang, katakan kau mencintai In Ha."

Seungri menatapnya, mengerutkan dahi."Tap-tapi.."

"Katakan."Bom tetap teguh pada pendiriannya.

"Aku mencintai Soo In Ha."lirihnya tak bersemangat.

"Lebih keras."pintanya. Seungri melotot, seolah meminta penjelasan.

"Anggap saja permintaan ini sebagai balasan untukku karena selalu mendengarkanmu."

"Aku mencintai Soo In Ha!!"ucapnya lebih keras. Bom tersenyum getir, masih belum puas."One more time. Lebih keras."

"AKU MENCINTAI SOO IN HA! Watashi wa In Ha o aishite!"

=

Kapan kau akan bisa melihatku?

Kapan kau akan bisa berhenti mengeja namanya didepanku?

Aku harus membiarkan perasaanku merasakan sakit lagi

Sakit ini membuat perasaanku menuju pada batasnya

Batas akhir yang membuatku mati rasa

Hingga, aku bisa melupakan cintaku padamu.

Limit<リミット>//DrabbleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang