WAI ♥

1.6K 142 11
                                        

-

-

-

-



"Baiklah hasil voting terbanyak dengan 23 suara dari 27 siswi adalah Haruno Naruto, baiklah Naruto sepulang sekolah temui saya diruangan kesiswaan" setelah mengatakan itu Karin sensei langsung meninggalkan kelas. Hhh.....selalu terjadi, aku menarik panjang nafasku dan mengeluarkannya perlahan.

Kulihat Ino datang menghampiriku dengan senyuman khas yang menyebalkan

"Wah.....ternyata kau yang terpilih, selamat ya. Kami sangat sedih jika kau harus terluka nantinya Naruto, jadi jaga dirimu ya" Ino pun menampakkan mimik wajah menyedihkan yang dibuat-buat, aku mengalihkan pandanganku ke sakura kulihat dia langsung merubah pandangannya dariku.

Aku hanya membiarkan Ino berbicara sesuka hatinya, meskipun kata-kata merendahkan ataupun penghinaan yang keluar dari mulutnya aku tak memperdulikannya, dan fokus pada Sakura.

----------

"Sakura, kau pulang bersama Yamato-san duluan saja ya, karena aku harus menemui Karin sensei" aku menghampirinya sebelum Sakura melewati pintu kelas.

"Kak Naru, bilang saja ke Yamato-san aku bersama Ino dan Kin kami mau berbelanja dulu. Aku sudah katakan itu pada kaa-san" Ino yang tiba-tiba muncul langsung merangkul Sakura

"Ta...pi.. "

"Memangnya kenapa Naru? Kau tidak senang!" Ino menatapku marah, benar aku tidak suka Ino mempengaruhi Sakura

"Kumohon jaga dia dengan baik"
Ino menatapku dengan tatapan merendahkan.

"Tenanglah kak, tidak perlu khawatir" Sakura langsung pergi meninggalkanku seperti biasa

Aku berlari keparkiran menemui Yamato-san

"Yamato-san, kau pulang duluan saja karena aku dipanggil oleh Karin sensei" aku menarik nafas perlahan untuk menetralkan pernafasanku.

"Baik, nona"

"Sudah kukatakan berapa kali panggil aku Naru saja, paman" aku mencerucutkan bibirku

"Baiklah Naru"

"Hati-hati paman" teriakku setelah mobil Yamato-san melesat pergi, aku pun langsung berlari ke ruangan Karin sensei

______________________________

Di waktu yang sama dan di tempat berbeda, seorang pria dengan pakaian siswa khs, berjalan berdampingan dengan pria yang memakai pakaian yang sama dengannya, mereka terlihat gagah, menawan dan memiliki aura yang sangat mempesona. Mereka berjalan menuju sekolah siswi khs yang berada disebelah sekolah mereka sambil membawa beberapa map.

"Neji, sudah kukatakan aku tak ingin jika siswi khs diikutsertakan bukan!" Suara bariton itu keluar dari bibir pria bermata oniks dengan rambut ravennya, ia memasukkan sepasang tangannya kedalam saku celananya, sambil mendelik kesal kearah pria disebelahnya yang membawa beberapa map, Hyuga Neji.

Tetapi Neji hanya tersenyum khasnya

"Itu semua bukan ideku tapi itu ide anak-anak lainnya, tenang saja kami tidak menyebutkan namamu saat pendaftaran mereka. Jadi kemungkinan yang ikut bukanlah fans sejatimu, kami juga mengajukan hanya 1 perwakilan pertiap kelas jadi hanya 25 siswi saja yang ikut dan siswa pria 35 orang" jelasnya

"Hhh...tetap saja ada wanita"

"Sudahlah Sas, lagipula dengan adanya para gadis yang mengikuti acara ini tidak sedikit karena banyak siswa sekolah kita yang ikut mendaftar padahal acara ini tidak begitu diminati, jadi kau santai saja Sas"

"Aish.....baiklah terserah kau saja, aku juga kesal dengan kakashi-san kenapa osis harus diikutkan"

---------------------------------------------

"Sensei, saya mau melaporkan ada 8 siswi yang tidak ada" kudengar seorang siswi berbicara dengan keras

"Sial bagaimana ini, disaat mereka akan datang, yah sudah kumpulkan yang ada" Karin sensei pun memberi aba-aba

Namun satu orang gadis berteriak dengan keras

"Kyaaaa.....Uchiha Sasuke........" girangnya, saat mendengar nama itu para siswi yang ikut dalam acara kemah langsung berlari kearah gadis yang berteriakan nama Sasuke itu

Aku tidak ikut berlari tapi aku mengamati gadis bermata indigo yang berjarak tidak jauh dariku, sambil berjalan kearahnya

"Ohayou, Hinata-chan?"

"Oh..hayou, ha'i. Naru?" Kagetnya

Aku tersenyum kearahnya, kukira Hinata akan melupakanku

"Kau juga terpilih?" Tanyaku

"Ha'i..i, Naru ternyata juga ya?"

"Hn, meskipun acara kemah ini tidak terlalu kusukai tapi setidaknya ada 1 orang teman saja sudah cukup" aku tersenyum senang kearah Hinata

"Hn" kulihat Hinata mengangguk setuju denganku

Aku melihat dua orang pria berjalan didepan kami, aku sedikit familiar dengan pria itu. Ah ya dia?

"Wah, kalian sudah datang. Aku tidak menyangka kalian akan datang secepat ini" kulihat Karin sensei memberikan map besar kearah pria yang kukenal

"Baiklah semuanya, perkenalkan aku adalah Uchiha Sasuke ketua osis khs pria dan pria ini adalah Hyuga Neji wakil ketua osis."

"Kyaaaaa....." teriak beberapa siswi yang berada didekatku

"Baiklah untuk mempersingkat waktu, tolong bagi siswi yang hadir mengisi lembaran ini sekarang" aku melihat kearahnya, jarak kami memang cukup jauh tetapi ketegasannya sangat memikat gadis - gadis disekelilingku.

"Hinata apa kau juga menyukainya?"

"Ti...tidak"

"Jadi mengapa kau memandangnya begitu?" Tanyaku saat aku menunggu lembaran itu

"Aku tidak menyangka jika akan berjumpa dengan kak Neji" aku melihat kearah pria bernama neji itu, ah...benar. pria itu memiliki rambut dan bola mata yang sama dengan Hinata

"Ya tak salah lagi, kalian mirip seperti kakak adik" sahutku

Tidak sepertiku

"Ini" dan segera aku mengambil lembaran surat yang berisi biodata yang harus diisi untuk mengikuti acara tersebut.

"Jika semua lembaran sudah terbagi, silahkan untuk diisi dan harap mengumpulkannya sekarang. Jangan dibawa pulang" tegas pria itu

Aku dengan segera mengisi formulir biodata tsb.

Nama : Haruno Naruto
Kelas : II - B
TTL : konoha, 10 oktober xxxx
Makanan fav : semua jenis ramen
Hobby : menulis
Cita -cita : dokter
Alasan mengikuti kemah dalam cinta alam : karena voting, sebenarnya aku tidak berminat untuk mengikuti kemah ini, tapi satu alasan yang membuatku tetap bertahan.

'Baiklah semua sudah terisi' dengan segera aku mengumpulkan formulir itu kepada pria bernama Neji tsb

¤¤¤¤¤¤¤¤

"Apa ini semua menulis dengan alasan yang sama atas dasar kemauannya, tapi gadis bernama Naruto ini menjawab karena 'satu alasan ia bertahan'?" Neji menganalisis data milik Naruto di ruangan osis.

"Sudah pasti itu karena aku" Sasuke menjawab dengan arrogantnya, dan Neji menanggapinya dengan kekehan kecil

"Kenapa? Apa kau tidak percaya? Tidakkah kedatangan kita tadi sudah menjadi buktinya? Seluruh gadis disana berteriak heboh saat bahkan sebelum aku berbicara"

"Ya kau benar tapi aku yakin adikku tidak ikut berteriak dan juga gadis ini"

"Itu hanya kesimpulanmu Neji, baiklah akan kupastikan akulah satu alasan gadis itu" Sasuke menyeringgai

'Lihat saja'

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

Hahaha....gimana?  vommentnya tetap author tunggu nih dengan setia ya.

Sorry baru update ya ders T_T

Don't like don't read

Who Am I ? ♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang