Unexpected Love

Prolog

Butir butir salju mulai turun,ini adalah awal musim dingin di London, di sini salju dan hujan turun selalu tanpa dugaan. padahal siang tadii cuaca sangat cerah tapi sekarang tiba tiba saja berubah mendung dan turun salju.

Gadis bernama Kylie itu datang di tengah hujan salju hanya dengan baju terusan pendek yang Ia gunakan untuk menutupi tubuhnya itu , entah gerangan apa dia keluar rumah dan datang ke taman di tengah turunnya salju.

Kylie duduk di bangku yang ada di taman itu, disana sangat sepi,mungkin hanya Ia manusia yang ada ke taman itu.

Di sana Ia tak hanya duduk, Ia memasangkan head set ke kupingnya dan mulai menekan tombol play yang ada di Ipodnya itu, mendengar musik sambil melihat salju yang turun dari langit itu itu sangat indah, hanya pikirnya dan itu menjadi alasan mengapa dia keluar di tengah hujan salju.

Kini terdengar di telinganya alunan lagu slow yang entah kenapa membuat Ia mengantuk di tengah dinginnya cuaca, walaupun Ia tau dia akan sakit jika berlama lama di sini tapi Ia tidak menghiraukannya dan memejamkan matannya..

Sampaiii.... Ada seorang pria sebaya dengannya menghampirinya,awalnya Ia tidak tau pria itu sebaya dengannya atau tidak karena kepalanya juga tertunduk.

"Hey kau bisa sakit jika terus
di sini" kata pria itu

Kylie hanya terus menunduk dan hanya bisa melihat kakinya,entah kenapa dia malas untuk mengangkat kepalanya, Dan lagi pula Dia juga tidak mengenalnya dan pasti orang itu adalah orang asing yang tak ku kenal.

Tapi pria itu menarik tangannya sehingga kepalanya,terangkat untuk mencegah suatu bahaya yang tidak mungkin ada.
Dia melihat pria itu mempunyai mata hijau dengan muka bersih dan bersinar, mukanya di atas rata rata, ku rasa dia adalah pria populer...

Dengan tangannya yang masih menggemgam tangan ku dia berkata
"Ohh... Syukurlah,ku kira kau sudah tak sadarkan diri" lalu dia baru melepaskan tangan ku...

Kylie hanya terdiam dan hanya memperhatikan wajahnya,mungkin karena pria itu tampan Kylie jadi tidak mengalihkan pandangannya...

Pria itu melepaskan jaket tebalnya lalu memakaikannya kepada Tubuhnya, jaketnya terlalu kebesaran untuk tubuhnya yang bisa di bilang kecil itu tapi dia merasa nyaman saat memakainya...

"Kau harus pulang sekarang cuaca akan memburuk, kembalikan itu kapan saja" lanjut pria itu... Lalu dia mengucapkan selamat tinggal dan meninggalkan Kylie

Kylie tetap tidak mengatakan sepatah kata pun, hanya terus terdiam yang Ia lakukan dari tadi sampai pria itu menghilang dari pandangannya...

Angin mulai mengencang, merupakam tanda bahwa Ia memang harus pulang untuk menghangatkan Tubuhnya, lagi pula pasti Ayah dan Ibunya pasti menunggunya di rumah...

Dan Ia tahu pasti Ia akan bertemu lagi dengan pria itu...