An mendengar suara pintu dibuka dengan pelan (walau bunyinya masih sanggup membangunkan satu kampung). Sekilas An mengira dia sedang melihat dirinya sendiri. Wanita itu memiliki warna mata dan rambut An. Hanya saja rambutnya dipotong sangat pendek, dibawah matanya terlihat sedikit ada kerutan. Tapi mukanya tak terlihat tua, bahkan sama seperti An. Kulitnya terlihat kecoklatan seperti setelah pergi kepantai dan berjemur selama seharian. Dimukanya terlihat ada satu bekas sayat yang melintang dari kiri ke kanan di hidungnya. Dimatanya terlihat sedikit keramahan, tapi sikap tubuh dan aura yang dikeluarkannya menunjukkan sikap seorang pemimpin yang disiplin dan.. kejam."jadi, apa yang ingin kau perlihatkan padaku, Narriel?" ucapnya tanpa nada dan ekspresi. Sekilas dia melihat kearah An lalu mengabaikannya seperti An tak pernah ada. Dengan gemetar An menyerahkan kertas yang dipegangnya dari tadi. Kertas itu adalah surat dari ayahnya untuk ibunya jika An berhasil menemukannya. An tak menyangka dia akan memberikan surat itu, karena dia beranggapan bahwa dia tak akan pergi kedunia iblis.
Wanita itu membaca dengan teliti, dan dengan raut muka tak percaya menatap An. "kau.. Annalette?" tanyanya seperti menahan gembira

KAMU SEDANG MEMBACA
Healed By You
Romance#Isi cerita telah dihapus# Hidup sendirian di tempat yang tidak bisa ditemukan orang selalu menyenangkan hatinya. Walau akibatnya tidak akan pernah ada yang menepuk bahunya pelan saat mimpi buruk membangunkannya. Tapi inilah pilihan yang telah An pi...