Pagi hari yang indah

31 0 0
                                    

  ----- author pov

Pagi hari yang terik membangunkan Angel dari tidurnya.

"Kau sudah bangun? Sekarang mandilah , sarapan lalu kita akan pergi untuk berbelanja" 
-----
"AaAAaaaaaAaAaaAaaa " jerit Angel.

"Ada ap angel?" Panik Demon dari luar.

"Hei kamarmu banyak serangga ya?! Kenapa tubuhku penuh bercak merah?"

"Mungkin" kata demon sambil menahan tawanya.

-------
   Setelah sarapan lalu mereka pergi ke pusat perbelanjaan mahal .

"Hei kenapa ke sini? Disini barangnya mahal sekali tau!?"

"Hei, dengar walaupun kamu membeli satu mall pun aku bakal kasih kamu" kata Demon sambil menangkup kedua pipiny.

"Hei leeephaaskhaan"

"Hahaha baiklah"
------
"Hei jangan mengikutiku!! Aku mau membeli pakaian dalam tau"

"Tidak apa-apa aku sering melihat punyamu"

Angel lalu memasang muka penasaran

"Lupakan , ayo kita beli pakaian dalam hhaha"

"Dasar mesum" gumam Angel

"Jangan berguman sayang"

"Kurasa bra ini pas untukmu. Lebih menggoda "

"Hei ayo coba "

"Yasudah"

Saat mereka masuk ruang mengganti baju, tiba-tiba demon masuk dan mencium bibirnya membuat angel melebarkan matanya.  Lama kelamaan Angel membalas ciumannya dan mengalungkan tangannya kebleher Demon. Demon mulai membuka kaos yang dipakai Angel dan memasukan tangannya ke dalam bra yang dipakai Angel.

"Aaaaahhhh de..moo..nn"

Lalu demon mencabut bibirnya dan memakai kembali pakaiannya.
"Kita lanjutkan dirumah sayang"

"Hei dasar mesum" jawab Angel dengan pipi memerah

"Ayo kita keluar sebelum mereka berpikir yang tidak-tidak"
--------
Sesampainya dirumah

"Hei bolehkan aku menandaimu?"

"Aku tidak mengerti" jawab Angel sambil merapihkan barang belanjaannya tadi.

Demon lalu berjongkok dan mengendus leher Angel.

"Menandai artinya aku mencap mateku sebagai miliku seutuhnya supaya semua orang tau bahwa kamu miliku"

Lalu Demon merapihkan rambut angel kepinggir dan menjilat lehernya.

"Aaaaaaahhhh"

Lalu Angel merasakan sesuatu yang tajam menusuk lehernya.

"Aaaaakkkhhhhhh" teriak angel.

Lalu Demon mencium bibirnya yang merah dan mengelus punggungnya . Lalu dia mulai melepaskan kaitan bra yang dipakai dan celana .  Lalu dia mendorong Angel hingga jatuh ke kasur dan mencium payudaranya. Dia memelintir, menjilat,menggigit kecil putingnya.

"Aaaahhhh dee mmm oo n" lenguh Angel

Lalu dia mulai bergerak turun kebawah dan membuka celana dalamnya .  Lalu tiba- tiba dia menjilat dan menghisap kemaluan Angel yang membuat Angel mengerang.

"Ahhhh terus demoon  ahh"

Lalu demon membuka celananya dan mengeluarkan adik kecilnya yang membuat angel bergidik ngeri melihatnya. 

"Sini sayang"
"Untuk apa?"
"Blowjob. Kamu bisa memainkan adikecilku sesuka hati"

Lalu Angel mulai menjilat menghisap dan memaju mundurkan tangannya di kemaluan Demon.

"Aaahhh terus sayang iya ahhhh faster"

"Aaaaahh" lalu Demon mencapai orgasme nya.

"Tiduran" perintah demon

Lalu setelah Angel tiduran dia mengangkangkan kaki Angel sehingga terlihatlah surga disana. Lalu Demon memasuka 1 jari dan memasukan dan mengeluarkannya.
"Aaaaahhhh de...mmmm....oon..."

Lalu demon menambahkan hinggal 3 jari

"Aaaahhh aku ingin pipis"

"Pipislah sayang"

Lalu keluarlah cairan putih dan Demon lalu menelannya.

Demon dengan hati hati memasukan adiknya kedalam kemaluan Angel membuat angel kesakitan

"Ahhh sakit demon" rintih Angel .

Lalu setelah masuk semua, Demon berhenti dulu supaya Angel dapat menyesuaikan . Setelah itu demon mulai memajumundurkan ritmenya dengan pelan dan lama lama kencang.

"Aaahhh demo  nn aku ingin pipiss"

"Ayo kita barengan sayang"

"AaaaHhhh"

"Terima kasih untuk hari ini"ucap Demon

-----

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 08, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love between usTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang