I FOUND YOU

Yeonji seorang wanita pekerja keras, Ia bekerja paruh waktu setiap harinya. Pada pagi hari hingga siang ia bekerja di tempat makan, sedangkan malam hari ia bekerja di supermarket.

Yeonji tinggal seorang diri, ayah ibunya bercerai. Ia sempat tinggal bersama ibunya, karna sakit ibunya pun meninggalkannya. Mau tidak mau ia harus mencari nafkah seorang diri tanpa ada siapapun yang menemani dan membantunya. Walaupun begitu, Yeonji adalah orang yang sangat ramah dan selalu ceria.

Saat ia sedang bekerja di salah satu supermarket 24jam, ia merasa sedikit mengantuk dan sempat tertidur di meja kasir. Tak lama seorang pelanggan datang untuk membayar dan mencoba membangunkannya.
Pelanggan : jeogiyo, aku ingin membayar belanjaanku
Yeonji : oh, mianhae (bangun dan merapikan rambutnya yang berantakan) biar aku hitung jumlah belanjaanmu.
Pelanggan : ne
Yoenji : apa hanya ini ?
Pelanggan : ne.
Yeonji : semuanya 154rb
Pelanggan : ini dia uangnya (memberikan uang)
Yeonji : uangmu 200rb, (mengambil kembalian lalu memberikannya pada pelanggan) gamsahamnida (membungkukan badannya) silahkan datang kembali

Yeonji kembali duduk. Tak lama, ada sepasang muda mudi seperti anak sekolah menengah keatas atau lebih jelasnya tingkat SMA yang datang ke supermarket masih menggunakan seragam sekolah. Mereka membeli sesuatu yang berbau dewasa (kondom). Saat ingin membayar Yeonji mencoba menasehati para muda mudi tersebut.
Yeonji : apa ini, apa yang kau beli ?
Siswa : ssstttt diamlah, orang di luar sana akan mendengar jika kau bicara terlalu keras.

Tiba-tiba seorang lelaki datang ke supermarket tersebut. Ia terus berjalan mencari barang yang ingin ia beli. Saat sedang memilih barang ia mendengar Yeonji sedang memarahi siswa siswi tadi.
Yeonji : kalian tau apa ini ? Untuk apa kalian membelinya ? Kalian belum cukup umur untuk menggunakan barang ini
Siswi : eonni, apa perdulimu
Yeonji : mwo ? Eonni ? Aku bukanlah eonni mu
Siswi : kalau begitu cepat catat barang yang kami beli lalu berikan pada kami, kami akan membayarnya.
Yeonji : bagaimana aku bisa membiarkan anak dibawah umur membeli ini.

Pelanggan lelaki yang baru datang tadi pun menghampiri kasir.
Taehyung : ada apa ini ? Mereka membuat kesalahan ?

Saat Taehyung datang menghampirinya Yeonji langsung menyembunyikan barang tersebut dibalik punggungnya.
Taehyung : barang apa yang kau sembunyikan ?
Yeonji : hanya......
Taehyung : (membalik tubuh Yeonji dengan kedua tangannya dan mengambil barang yang Yeonji pegang) rupanya barang ini yang ingin mereka beli.

Yeonji berbalik, sedangkan siswa dan siswi tadi hanya terdiam.
Taehyung : kalian tau apa ini ? (Sambil menunjukkan barangnya)
Siswa : kami tak akan membelinya jika kami tak tau barang apa itu
Taehyung : lihat ini (menunjukkan sebuah pin kepolisian) kalian mau ikut denganku ?

Siswa dan siswi tersebut pun terkejut dan sedikit mundur beberapa langkah.
Taehyung : karna aku berbaik hati hari ini, jadi aku akan melepaskan kalian. Tapi jika nanti aku bertemu kembali dengan kalian apalagi jika saat kalian melakukan kesalahan yang sama aku bisa langsung membawa kalian ke kantor polisi.
Siswa : okeoke, kami tidak akan melakukan kesalahan lagi
Taehyung : kalau begitu pergilah

Siswa dan siswi tersebut pun pergi dengan cepat dari supermarket tersebut.
Taehyung : ini (memberikan barang tadi dan juga barang yang ia beli)
Yeonji : kau ingin ini ada di daftar belanjaanmu juga ? (Menunjukkan barang tadi)
Taehyung : apa kau fikir aku ini otak mesum
Yeonji : ani, aku hanya bercanda. Aku akan menaruhnya. (Berjalan menuju tempat barang itu disimpan)
Taehyung : tak bisakah kau hitung dulu barang belanjaanku ?
Tak lama Yeonji pun kembali ke kasir
Yeonji : kau hanya membeli vitamin, semuanya 18rb

Taehyung pun langsung memberikan uang pas dari kantongnya lalu pergi.
Baru ingin membuka pintu, Yeonji memanggilnya.
Yeonji : jeogiyo
Taehyung : kau memanggilku ?
Yeonji : apa..kau benar benar seorang polisi ?