one

30 1 0
                                    

Selamat membaca_____^____^_____

"hyeong, waegure???" tanya sehun kepada chanyeol, dan langusung chanyeol melirik sehun dan bertanya
"menurutmu aku harus bagaimna?" sehun yang sedang minum air langsung menghentikanya dan menoleh ke arah chanyeol
" bagimna apnya?" sambil meletakan minuman diatas meja,
" begini appaku bilang jika kamu ingin memiliki yeoja chinggu, appa harap dia bukan artis namun dari kalangan fens kamu, ahhhh itu membuatku gila!" sambil mengacak rambut coklatnya
"hya hyeong sudalah ikuti saja air mengalir jika itu yang terbaik, sepertinya appamu peduli padamu" sambil melihat hand phonenya, seketia dia langsung melotot,
" wae?" chanyeol melihat ekspresi sehun seperti itu langsung dia melihat hand phoneya, takut ada orang yang meneror sehun, dan chanyeol langsung kesal dan melempar handphone ke sehun
"hya ku kira apaan, membuatku kaget saja" dengan nada dan ekspresi yang datar chanyeol menjawab, seketika sehun senyum-senyum karena dia bisa chating dengan fans yang ada di indonesia, sehun senang karena dia sangat terpesona dengan wajah-wajah orang indonesia,
" hya hyeong, aku sangat terpesona dengan wanita yang ada di indonesia mereka sangat natural" sambil melihat foto line yang ada di layar hpnya,
Seketika chanyeol melihat foto yang di pandangi sehun "ia memang sangat manis orang-orang disana"berkata di dalam hati, chanyeol pun pergi meninggalkan sehun yang sedang asik dengan hpnya yang sedang chetingan.
Cklek
Chanyeol membuka pintu kamarnya dan melihat baekhyun sedang asik melihat bintang dan bulan dibibir jendela
"hya kau membuatku kaget saja!" baekhyun terkaget melihat temannya gusar seperti itu,
" wae? Apa ada yang mengganggu mu?" lanjutnya, dan chanyeol pun mengangguk
" palii, ceritakan apa yang membuatmu hampir gila?" langsung chanyeol merrebahkan tubuhnya di pinggir tempat tidur mengahadap bulan,
" appaku ingin aku memiliki pacar dari fansku sendiri! ( hem" terdiam,
" baguslah biar tidak ada gosip yang bukan-bukan ya kan?" jawab baekhyun yang langsung melirik bintang,
" iya memnag tapi aku bingung, bagimana jika para fans yang lainya pasti dia akan meneror calon pacarku?" baekhyun langsung melirik dan menghampiri chanyeol dan menepuk pundaknya dam merebahkan dirinya di ataas kasur dan berkata,
"jika memang takdirmu seperti itu, kau harus berusaha dan berdoa chan-ah, dan aku berharap kau bisa memilih dengan tepat" chanyeol yang mendengar perkataan baekhyun langsung berdiri dan menghampiri jendela dan menatap bulan dan bintang,
"aku harus mengikuti alir mengalir bukan, baiklah aku akan mengikuti alur hidupku ini", senyum tulus yang ia lakuakn ini menjadi semangat cintanya.

SKIP-----

Di indonesia ji kyo sedang sibuk dengan jalur undangan atau disebut dengan beasiswa.
"ji kyo kamu mau universitas apa untuk beasiswa ini?" tanya siska yang sedang menulis biodata online di laptopnya, ji kyo langsung menjawab
"yang penting tidak di indonesia sis, kamu?" siska langsung menoleh ke arah ji kyo dan kaget dengan perkataan ji kyo klao dia nggak mau di indonesia,
" kalo aku mau semua tapi aku mau coba di bandung kalo ngak di paris, kan agak keren gitu, kenapa kamu gak mau di indonesia?" langsung melihat formulir yang di berikan pak broto khusus untuknya karena pak broto tau kalu ji kyo bisa belajar semua bahasa asalkan gurunya menarik dan ji kyo juga bisa belajar secara otodidak,
sebenranya ji kyo bukan orang yang kurang mampu, ji kyo adalah anak orang yang kelas atas namun dia tidak pernah memperlihatkan kekayaan ayahnya dan dia suka bergaul dengan siapa saja, namun dia lebih suka bermain dengan orang yang kelas bawah,
"karena aku gak mau kalu nantinya bakalan nyusahin ibuku apa lagi ibuku yang selalu cerewet dan ayahku juga kasian selalu ribu, dan aku gak mau melihat itu jadi lebih baik aku pergi jauhkan!" jelas ji kyo dengan nada yang datar dan membuat siska terdiam dan terpaku pada layar laptop yang menurutnya tidak menarik selain cerita ji kyo,
"iya aku tahu semua, tenang aja aku pasti bakalann doain kamu dan selalu ndukung kamu kok" membalas dengan senyuamn, bel masuk pun tiba dan mereka bergegas untuk masuk ke ruangan kelas karena pelajaran kedua adalah seni, ji kyo tidak mau jika pelajaran yang ia sukai terlewat.
Ji kyo memang bercita-cita ingin menjadi komposer, dan dia bisa memainkan alat musik seperti gitar, piano dan drum, namun semenjak ibunya melarang dia, dan dia selalu diam-diam pergi kestudio teman ayahnya untuk menyewa tempat dan di bukit yang gelap dia selalu mengekspresiakn hatinya lewat alulan lagu,

_____^_____^______

Jangan lupa vot ya
😁😁😁😁😁😁
Lanjut besok ya

TRUE LOVE OR JUST FANSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang