Malam hari sudah tiba,para laki laki sedang menyiapkan makan malam,sementara sokyung dan jihyo,semenjak tadi belum ada yang keluar dari kamarnya.
Jongkook sedang memotong beberapa bawang untuk sup buatan gary,namun tanpa sadar dia melamun.
"Yak! Berhenti memotong! Apa kau ingin kehilangan jarimu?" Kata haha yang sedari dati mengawasi gerak gerik jongkook.
"Ah.." jongkook lalu tersadar
"Apa yang kau pikirkan?" Tanya gary yang sedang mengaduk ngaduk supnya
Jongkook hanya terus memotong kembali bawangnya dan tak menjawab pertanyaan gary.
"Ah aku tak tahu!!" Kata jongkook tiba tiba lagi setelah suasana hening
"Aish! Kau mengagetkanku" kata kwangsoo sebal
Jongkook segera mencuci tangannya dan pergi dari dapur.
--
Malam ini bulannya begitu cerah,sampai menyilaukan mata jihyo,pikirnya. Sedari tadi dia hanya menatap kosong kearah langit malam yang dipenuhi bintang. Entah apa yang dipikirkannya namun tanpa sadar sesekali dia tersenyum dengan mata sembapnya.
"Apa ini akhirnya? Mengapa kau tak mengatakan apapun selain merindukanku? Apa aku terlalu tak baik untuk kau perjuangkan? Bukankah kau juga layak bahagia kang gary?" Batin jihyo,sekarang ini bermacam macam pertanyaan muncul di kepalanya,sampai dia lelah memikirkan apa kira kira jawabannya,karena semakin jihyo menebak,akan terasa semakin kecil peluang gary dan dirinya bersatu.
Tok.. tok.. tok..
Seseorang mengetuk pintu kamarnya..
"Siapa itu?" Kaya jihyo dari dalam
"Makan malam sudah siap,kau tak akan keluar?" Kata seseorang dibalik pintu
"Aku akan kesana sebentar lagi" jawab jihyo
"Kami menunggu" katanya
Jihyo pun segera pergi untuk membasuh muka kacaunya dan segera pergi ke ruang makan.
--
Sementara itu jongkook sedang mematung di depan pintu kamar sokyung dengan membawa sebuah kotak berwarna putih.
Akhirnya dia pun memutuskan membuka pintu kamar sokyung.
Cklek..
"Tak dikunci?" Batin jongkook ketika dia masuk ke kamar sokyung keadaannya begitu gelap,jongkook segera mencari stop kontak untuk menyalakan lampu. Dan terlihatlah sokyung sedang duduk di pinggiran kasur,jongkook pun segera menghampirinya.
"Kau berbohong,katanya mau pergi ke rumah sakit" kata jongkook lalu duduk di hadapan sokyung
"Pegilah,aku lelah.. ingin tidur" kata sokyung lalu segera menyembunyikan dirinya dibalik selimut.
"Bangun dulu,kau membuatku kesal" kata jongkook menarik tubuh sokyung dari balik selimut,sokyung hanya mengarahkan pandangannya kearah lain. Matanya sudah berubah menjadi merah dan hampir meneteskan airmata.
"Mana tanganmu" kata jongkook lalu memegang lembut tangan sokyung lalu mengobatinya,kotak yang dia bawa adalah kotak P3K.
Sementara jongkook mengobati lukanya,sokyung masih tetap menatap ke arah lain dan tak berbicara apa apa lagi.
--
Sementara di ruang makan semuanya sudah berkumpul kecuali jongkook dan sokyung.
"Jongkook kemana?" Tanya jihyo sambil melihat sekitar
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated Love
Фанфикcerita yang di tulis oleh dua author ini, mengisahkan tentang sebuah cinta yang begitu rumit dari para anggota, -Kim Jong Kook : pemimpin yang sering terlibat perkelahian dan sangat ditakuti -Lee Kwang Soo : lelaki yang bersifat baik dan...
