Special Chapter 2

263 27 1
                                    

"Lanjutkan,"

"T-tapi..."

"Lakukan atau ucapkan selamat tinggal untuk selamanya pada kekasih mu."

Tidak.

Apapun asal jangan kekasihnya.

"Baiklah, tuan." Ucapnya lemah nyaris terisak.

Menggenggam sebuah pena, mengambil selembar kertas dan menulis sesuatu di atasnya. Kemudian melipatnya dan memasukkannya ke sebuah amplop hitam.

"Anak pintar,"

+Trap [Discontinued]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang