IN HEAVEN
by ANGELAFT RACTA
buat yanng bukan penggemar Fan Fiction, pleeeaaaaaaassseeee jangan berhenti baca sampai disini.. kalau memang reader nggak suka sama korea-koreaan atau nggak suka dan ALERGI sama yang namanya fan fiction, anggap aja cerita ini kayak cerpen tennlit romance, teen romance biasa... :)
with love, A.P. Racta
disclaimer: ini cerita dari video klip-nya 'In Heaven-JYJ' jadi supaya feel ceritanya juga lebih dapet, ayo baca cerita ini sambil dengerin lagu 'In Heaven' nya JYJ. DI beberapa bagian cerita juga aku melampirkan lirik lagu in Heaven tapi tentu saja yang udah terjemahan ke Inggris :)
--------------------------------------------------------------------
“I didn’t even get to see her the last time and I just sent her away.”
*************
(Author POV)
21 Juni 2011
Junsu merapikan rambutnya, memakai arloji mahalnya, mengikat dasi, merapikan jas, dan memastikan semuanya sempurna di hari yang penting baginya. Ya, hari ini Kim Junsu, seorang CEO perusahaan perangkat keras telekomunikasi akan mempresentasikan produk terbaru dari perusahaannya kepada calon-calon investornya.
Song Ji Hyo, kekasih Kim Junsu. Dengan rambut yang agak berantakan, mata sembap karena terus menerus menangis, dan pakaian yang benar-benar berbanding terbalik dengan kekasihnya menatap kearah gedung tempat Junsu berada dari sebrang jalan. Matanya terus menatap gedung tersebut seakan-akan dia benar-benar melihat Junsu disana. Padahal tentu saja, dengan jarak sejauh itu Junsu tidak akan terlihat.
Ji Hyo yang putus asa mencoba menelepon Junsu. Dia ingin meyakinkan dirinya kalau Junsu memang mencintainya, sebesar cintanya pada Junsu. Ya, 3 tahun sudah dia bersama Junsu, tetapi Junsu tidak pernah sekalipun menunjukkan sikap kalau dia mencintai kekasihnya, Ji Hyo. Ji Hyo lelah, putus asa menunggu Junsu akan membalas cintanya.
Junsu sibuk dengan presentasinya. Dengan gaya yang meyakinkan dia terus menerangkan mengenai produk barunya dan meyakinkan investor untuk menanamkan saham pada perusahaannya. Sesaat dia tahu HP-nya bergetar. Uri Ji Hyo. Begitulah yang tertulis di layar HP-nya. Dihiraukannya panggilan dari Ji Hyo tersebut dan dia kembali melanjutkan presentasinya.
Klik Ji Hyo memutuskan sambungan telponnya. Mata nanarnya kembali menatap gedung tempat Junsu berada. Tidak dipedulikannya lampu yang masih merah itu dan kakinya mulai melangkah ke gedung tempat Junsu berada. Kesedihan yang begitu mendalam membuat telinganya benar-benar tuli dan tidak mendengarkan klakson panjang dari sebuah mobil yang melaju kencang didekatnya.
TIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIINNNNNNNNNN!!!!!!!!! BBBRRAAAAKKKK!!!!
Tabrakanpun tak terhindarkan..
Sementara itu, Junsu menerima tepuk tangan dari audience-nya dan mendapatkan banyak ucapan selamat karena sukses besar dengan presentasinya.
***********
“I didn’t even get to see her the last time and I just sent her away”
***********
“Aku pergi dulu.” Kata Ji Hyo sambil menangis. “Aku akan kembali dengan segera..”
Pertengkaran hebat terjadi malam itu antara Song Ji Hyo dan kekasihnya, Kim Junsu. Tidak banyak yang dituntut Ji Hyo, dia hanya meminta Junsu agar meluangakn sedikit waktu untuknya. Ya, meskipun sudah menjadi kekasihnya, Junsu sering kali tidak peduli pada Ji Hyo. Tidak pernah menanyakan keadaan Ji Hyo. Dan tanpa sepengatahuan Junsu, Ji Hyo sudah sampai pada puncak lelahnya menunggu Junsu membalas cintanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
In Heaven (TAMAT)
Teen FictionCerpen romance, TAMAT! Jangan lupa read, comment, and Like-nya ya :)