Cinta Abadi Bagian 2

1.2K 41 2
                                    

Digo pun berlalu meninggalkan Thea. karena fokus memikirkan usulan Thea, Digo tdk memperhatikan jln dan ia menabrak seseorg.

---- : "eh sorry gw ngk sengaja"

Digo : "gw jg ngk sengaja" Digo pun mengangkat kepalanya dan melihat org yg ditabraknya. ternyata ia menabrak Sisi

Digo : "eh sorry, sorry. gue bnr2 ngk sengaja" Digo trs meminta maaf.

Sisi : "engk pa2, gw jg ngk sengaja" Sisi tak mau Digo merasa bersalah

Digo : "nama gw Digo, nama lw?" Digo pun memperkenalkan diri

Sisi : "gw Sisi. eh sorry gw buru2, gw duluan ya" Sisi pun pergi meninggalkan Digo.

Sisi : 'jd Digo namanya, tp gw msh penasara knp dia td ngeliatin gw trs. bodo ah' Sisi melanjutkan langkahnya.

sementara ditempat Thea

karena Digo meninggalkannya begitu saja, Thea pun mencari Tristan. namun ketika berada di depan kls Tristan ia bertemu Galang.

Thea : 'Ilalang. eh, ngk mungkin. tp kok org ini bs mirip bgt sm Ilalang ya? apa dia reinkarnasinya Ilalang?'

Galang : "lw ank baru?" pertanyaan Galang pun menyadarkan lamunan Thea.

Thea : "eh iya, gw adiknya Tristan" Thea pun sedikit terkejut

Galang : "eh, btw gw Galang. lw?" Galang pun memperkenalkan dirinya

Thea : "gw Thea. eh, lw liat Tristan?" Thea pun menanyakan Tristan pd Galang

Galang : "td sih udh keluar kls. mau gw tmnin nyari Tristan?"

Thea : "engk usah, gw mau balik ke kls kok. gw duluan ya" Galang pun hny mengangguk. saat sampai di kls, Thea tdk melihat Liora, Yasha, ataupun Digo berada di kls. akhirnya ia duduk dan sibuk dg pikirannya.

di kls biologi

Galang : 'dia adik Tristan? berarti dia vampir, klo dia vampir dia berbahaya untuk Nayla. berarti gw hrs ekstra dlm menjaga Nayla. hadeh! mereka nih bikin mslh aja' Galang pun menepuk jidatnya sendiri.

Nayla : "lw knp sih, Lang?" Nayla tiba2 sudah duduk di depan Galang.

Galang : "hah? engk kok, gw lg pusing aja" tiba2 Tobi msk.

Tobi : "Naylong, si Sisi peniti sinden mana sih? kok gw dari td ngk liat dia sih?" sudah bisa diduga oleh Nayla, pasti Tobi akan menanyakan Sisi

Nayla : "mana gw tau, kan dari td gw sm Galang" jwb Nayla dg ketus

Galang : "lw ngk nanya ke gw?" Galang pun menggoda Tobi

Tobi : "Lang, lw liat Sisi ngk?" akhirnya Tobi bertanya pd Galang

Galang : "engk" Galang menjawab seakan ia tak berbuat suatu kesalahan

Tobi : "sekate2 lw Lang" Tobi pun pergi keluar kls.

ditempat lain

Liora : "gmn? lw udh bs deketin Nayla?" Liora sepertinya sangat menginginkan darah suci sehingga ia terus mendesak Tristan

Tristan : "gmn gw bs deket sm dia klo di deket dia aja gw udh ngk tahan" Tristan masih memikirkan cara agar ia bs dekat dg Nayla

Liora : "lw tau ngk gmn caranya biar lw ngk kesakitan klol di deket Nayla?" Liora msh terus mendesak Tristan

Tristan : "setau gw cuma ada satu cara" jwb Tristan yg berpikir

Liora : "gmn caranya?" tny Liora dg penuh semangat

Tristan : "gw hrs buat dia jatuh cinta sm gw. klo dia udh jatuh cinta sm gw, gw bs dg mudah mengambil darah sucinya" Liora & Yasha pun hny mengangguk

Digo : "kalian tuh gw cariin dari td ternyata disini. tdnya gw mau ngendus, tp kan ngk mungkin" kata Digo yg tiba2 datang.

Liora : "Thea mana?" tny Liora karena ia tdk melihat Thea.

Digo : "mungkin di kls" jwb Digo yg ragu

Liora : "emg lw ngk sm Thea?"

Digo : "td tu gw sempet ngobrol sm Thea di depan kls, trs gw pergi & akhirnya nabrak Sisi" Digo pun menjelaskan kejadian td

Tristan : "Sisi? siapa dia?" Tristan, Liora, & Yasha kebingungan ketika Digo menyebut nama Sisi

Digo : "cewe yg mirip Salsa"

Tristan : "oh, jd namanya Sisi. trs lw mau ngapain? mau deketin dia?" Digo pun menggeleng.

#skip

Sisi : "Nay, udh slese blm sih?" tny Sisi yg tak sabar menunggu Nayla yg sedang mencatat

Nayla : "sabar kali, Si. bentar lg slese kok" Sisi pun menunggu dg muka bete

Nayla : "oke udh slese, yuk pulang" kata Nayla yg membuat Sisi semangat. mereka pun keluar kls & segera pulang. namun saat di depan gerbang sklh mereka bertemu dg Galang

Galang : "lw mau bareng gw ngk, Nay?" Galang menawarkan diri untuk mengantar Nayla pulang

Sisi : "eits. no no no. klo Nayla pulang sm lw, gw pulang sendiri dong"

Galang : "lw kan bs bareng Tobi"

Sisi : "omg hello! amit2 jabang bayi! ogah bgt. udh kita pulang yuk Nay. males bgt ngobrol sm makhluk astral kyk gini" Sisi pun menarik tangan Nayla.

Galang : "huh, dasar peniti sinden" Galang pun akhirnya pulang sendiri.

Cinta AbadiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang