Me

Part 2

Keesokan paginya di sekolah..

"Candy!"
Seseorang memanggil ku saat aku baru saja memasuki pintu gerbang sekolah.aku langsung menoleh dan ternyata itu,Harry
Dengan berlari kecil Harry menghampiri ku

"hai!"sapanya saat dia berdiri tepat di depan ku

"ha..hai"sahut ku gugup

"nanti abis pulang sekolah kita jalan yuk"
Aku langsung menghentikan jalan ku dan menoleh kearah Harry

"jalan?buat apa?"tanya ku bingung

"kok kamu aneh sich tanyanya.ya biar saling kenal aja.mau ya.please"sambil menggelayuti tangan ku Harry merengek memohon pada ku.aku hanya memandangnya risih dan melepaskan tangannya dari tangan ku

"hmm"sambil mengangukkan kepala hanya itu yang keluar dari mulut ku

"yes!"ucap Harry kegirangan dan kami pun kembali melanjutkan perjalanan kami menuju kelas

Saat memasuki kelas teman-teman ku Lenny dll tercengang saat melihat ku masuk bersama Harry

Sambil menaruh tas aku langsung melirik mereka"ya aku tahu kok maksud kalian"
Mereka langsung menghambur ke bangku ku

"jadi?"tanya Lenny lebih dulu.aku langsung melirik ke arah bangku Harry ternyata dia sudah tak dibangkunya.aku langsung

"jadi gini kemaren itu gue ketemu sama dia di ruang basket,terus dia juga nolongin gue waktu gue di hukum di suruh lari keliling lapangan gara-gara gue ngelamun waktu zayn lagi ngejelasin.setelah gue kecapekaan waktu di hukum gue tiduran di kelas sampai akhirnya gue ketiduran setelah gue bangun ternyata di sebelah gue ada Harry yang lagi nungguin gua.di juga.."
Entah kenapa tiba-tiba aku tak ingin melanjutkan perkataan ku karena melihat mimik muka Laura yang seperti tak suka

"dia apa dy?"tanya feby

"dia pasti nganterin lo juga kan"timpal Laura agak sewot.aku mendengar
nada tak suka disana

"i..ii.iya"ucap ku terbata-bata

"terus kok tadi kamu bisa masuk bareng dia?"tanya Lala

"tadi waktu di depan gerbang dia manggil gue.dia juga minta gue buat di temenin jalan"ucap ku terus terus
Dan mereka hanya ber"oh"ria
Tak lama Harry datang menghampiri ku dengan senyum yang..

"hai semua"sapa Harry

"hai harry"sapa Laura genit.Harry hanya tersenyum dan malah memilih duduk di samping ku

"besok jadi kan?"tanya Harry.aku lalu menatap teman-teman ku satu persatu
Dan tepat berhenti kearah Laura raut wajahnya berubah sepertinya dia menyukai Harry

"tapi aku gak janji ya,soalnya bunda minta aku buat nemenin ke supermarket"jawab ku berbohong

"ya gak apa-apa.tapi kedatangan kamu sungguh aku harapkan"
Mendengar ucapan Harry barusan seperti tertimpa tangga'sakit'

Semua murid sudah menghambur keluar kelas beberapa menit yang lalu bel berbunyi.aku langsung buru-buru keluar kelas agar tidak bertemu Harry.

"mudah-mudahan harry gak liat pulang"gumam ku sambil mengelus dada.sambil berlari kecil aku berlari menuju pintu gerbang.tapi karena banyak orang di pintu gerbang kaki ku terselengkat dan alhasil aku jatuh ketanah baju putih ku kotor sedangkan rok ku robek hingga terlihat lah paha putih ku yang mulus.aku malu ku coba ku tutupi tubuhku dengan tas ku tapi tak bisa.tiba-tiba ada seseorang yang datang menutupi paha ku dengan jaketnya.otomatis aku langsung menoleh siapa orang tersebut

"harry"ucap ku terkejut padahal aku sudah mati-matian untuk menghindarinya tapi justru dia lah yang menolong ku

Sambil merangkul ku"udah yuk pulang.kebetulan aku hari ini bawa mobil"ajak Harry

Sepanjang perjalanan kami hanya diam tak ada satu pun yang mengeluarkan suara.