Prolog

131K 5.9K 325
                                    

Jujur.
Kunci dari segalanya.
Sebuah kejujuran sangatlah susah di dapatkan.
Sekali kejujuran di nodai oleh kebohongan.
Kebohongan akan terus menerus terjadi.
Kebohongan akan mengubah sebuah rasa kepercayaan.
Kebohongan akan merusak rasa kepercayaan seseorang.
Saat rasa kepercayaan rusak, semuanya kacau.
Sulit untuk mengembalikan rasa kepercayaan akibat sebuah kebohongan.
Tidaklah mudah mengembalikan kepercayaan.
Kepercayaan hilang, perasaan yang ada semakin lama semakin hilang.
Perasaan hilang hanya akan membuat lubang di hati.
Lubang yang sangat susah di sembuhkan.

Semuanya berkaitkan satu sama lain.
Tidaklah mudah bagi seseorang bersikap jujur.
Tidaklah mudah bagi seseorang untuk tidak berbohong, apalagi berbohong untuk kebaikkan.
Tidaklah mudah mempercayai seseorang.
Tidaklah mudah membentuk kepercayaan seseorang yang sudah rusak.
Tidaklah mudah mengembalikan perasaan lama yang sudah hilang.
Tidaklah mudah membuat seseorang jatuh ke lubang yang sama.
Tidaklah mudah untuk membuat HATI ini kembali seperti semula.
Sekali di patahkan akan tetap patah, walau di perbaiki sedemikian bagusnya tetap saja akan meninggalkan bekas.

Cerita antara sebuah kejujuran dan kepercayaan.

■■■■

Di tengah hujan yang turun dengan cepat. Mereka berdua saling menatap dalam diam. Menatap dalam jarak yang cukup jauh.

"Gue banyak baca cerita dan banyak orang juga bilang, hal romantis dari hujan. Hujan akan selalu mau kembali meski tahu rasanya jatuh berkali-kali. Tapi, gue nggak bisa sama dengan hujan Az." Ucap Sherly pelan sambil melihat hujan.

Azka mendekat ke Sherly, dia menatap mata Sherly yang masih saja melihat hujan. "Gue tahu akan itu semua sher, gue juga nggak pernah nyuruh lo jadi hujan."

Sherly kembali melihat Azka yang ternyata sudah ada di depannya, "Terus, kenapa lo masih aja ngelakuin semuanya?"

Azka mengenggam tangan Sherly,"Gue ngelakuin semua ini karena alasan."

Dengan pelan Sherly melepas genggaman Azka, dia tersenyum."Gue juga ngelakuin semua ini karna gue masih punya hati."

□□□□

Thomas : anak gue itu kenapa? ngeselin ya?

Lo juga ngeselin Thomas.....

Thomas : gue udah tobat.

Ya deh apa kata lo malas berdebat sama lo

..................

14 Juli 2016

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

14 Juli 2016

{1} IlungaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang