6. Just Fans

40 8 0
                                    

Los Angeles, CA.
19 January 2016
08.00 P.M
Angelina's P.O.V

"Sudahlah, Sabrina. Lupakan sejenak masalah itu, dan berhenti menangis. Sudah 3 hari kau menangis tidak ada hentinya, persetan Matthew Espinosa!" Aku memeluk Sabrina dengan erat, kau bayangkan betapa hancurnya hatimu ketika melihat orang yang kau sayangi terus-menerus menangis karena idolanya sendiri, benar-benar pria itu tidak mempunyai otak, seenaknya saja dia menyakiti perasaan sahabatku, mentang-mentang dia dikagumi banyak orang.

"Akan kubalas dia nanti! Seenaknya saja membuatmu menangis, aku benar-benar marah. Sudah yah kau jangan menangis lagi, kasihan wajahmu sudah jelek tanpa jelek. Haha." Tawaku, ya walaupun menurutku sekarang bukanlah waktunya untuk bercanda atau bermain-main. Tapi aku benar-benar hanya ingin menghibur Sabrina, agar dia kembali tersenyum seperti biasanya.

"Menurutmu, aku harus tetap mengejarnya atau melupakannya?" Oh, aku benci nada itu. Nada kesedihan dan keterpurukkan, aku menepuk-nepuk pundaknya pelan.

"Menurutku, kau harus melupakannya. Enak saja dia, sudah membuatmu seperti ini tetapi dia tetap dipuja-puja layaknya raja dunia ini. Tetapi, semua pilihan ada di tanganmu sendiri Sabrina, aku tidak ingin ikut campur karena aku takut jika saranku tadi salah." Sabrina menutup matanya sejenak, aku sungguh tidak tega melihat dia terpuruk seperti ini.

"Aku ingin tidur, kau tau aku benar-benar lelah. Haha kau taulah apa maksud kata lelah tadi." Sabrina tertawa walaupun aku tau jika itu dipaksakan, aku menggangguk. Lalu dia merebahkan tubuhnya di kasur empuk miliknya, aku tersenyum sejenak.

"Berhentilah menangis, dan lupakan pria sialan itu. Okay?" Ucapku sebelum pergi meninggalkannya, dan aku lihat sekilas ia tersenyum lemah, sangat lemah.

+++

Sabrina's P.O.V

In my dreams you're with me

We'll be everything I want us to be

And from there, who knows?

Maybe this will be the night that we kiss for the first time

Or is that just me and my imagination

Imagination

Imagination

Aku Sabrina Carpenter, hanya fans dari seorang superstar yaitu Matthew Lee Espinosa. Hanya fans yang selalu berkhayal tentang seorang Matthew yang memelukku, menciumku bahkan mencintaiku. Hanya sekedar fans yang mengaku-ngaku sebagai kekasihnya dan juga istrinya. Fans yang selalu ingin diperhatikan olehnya. Seorang fans yang selalu mengemis meminta followback nya. Ya aku hanya fans dan tetap menjadi seorang fans untuk selamanya.

Tetapi, aku fans yang masih mempunyai hati, fans yang mempunyai perasaan, fans yang memiliki hati nurani, fans yang merasakan rasa sakit jika melihat idolanya memeluk, mencium bahkan mencintai fangirl yang lain.

Look at him, he's superstar and I'm just a fan.

Lucu, jika untuk dikatakan tetapi memang benar adanya seperti itu.
Seorang fans yang benar-benar mencintai seorang superstar, meskipun superstar itu tidak mengetahui jika kita ada di dunia ini. Bahkan, menganggap kita hanyalah angin yang berlalu lalang di depannya.

Aku mencintainya, sangat mencintainya.

A/N:

Cie fanzone :v lol
Sebenernya si lebih cocok pake lagu that should be me, tapi gapapa kali ya wkwk

Sorry baru bisa next sekarang, peace.

Don't forget vote(s) & coment(s).

-arnestshafanasywa-

Superstar ❌ M.ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang