Kau selalu bilang bahwa kau tak menyukainya
Tetapi sebenarnya aku tau
Kau bukannya tak menyukai gadis itu
Tetapi ketidakmampuanmu menggapainya itu, otakmu menerjemahkannya menjadi kalimat "Aku tak menyukainya"
Munafik sekali
Engkau hanya berani melihatnya dari kejauhan
Tanpa berani menyapanya duluanAku tau jika kau sudah lama mendamba gadis itu
Tetapi berkali-kali kau menampiknyaGadis cantik nan manis itu
Sosoknya selalu mampu membuatmu berbalik bahkan ketika kau sudah jauh melangkah meninggalkannya Meninggalkan ia -- yang pesimis untuk kau dapatkanBagimu, gadis itu sangat sulit kau raih
Bagimu, ia adalah kupu-kupu cantik yang selalu terbang jauh nan tinggi
Kupu-kupu yang hanya akan hinggap di atas bunga cantik nan merekah
Sedangkan kau adalah tumbuhan kerdil berbunga sederhana - yang hanya bisa diam sambil berharap ia mendatangimuTetapi nyatanya kini kau bersamanya
Mungkin ia menyukai kesederhanaanmu
Kau pasti sangat bahagia sekarang
(Mulai) mendapatkan gadis yang kau kira tak akan pernah kau dapatkanAku bahagia karena kini akhirnya kau mulai bisa meraih gadis itu
Namun, kini aku menjadi apa?
Kini berbalik aku yang kau tinggalkanJelas ku melihat kau berlari ke arahnya
Ia pun menyambutmu
Lalu masihkah kau mau mengelak?Janganlah menutupi rasa dengan dusta hanya karena kau tak mampu meraihnya
Aku tau kau sedang dekat dengannya
Sekalipun TIDAK yang kau ucap
Aku tau kau menyukainya
Sekalipun berkali TIDAK yang sudah terucapkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa yang Urung Diucap
عشوائيKumpulan kata yang menggambarkan rasa Kadang seperti puisi, kadang hanya sekadar kata Tulisan ini hanya sebagai bentuk pengungkapan rasa. Agar tak terpendam seperti rasaku padanya Tulisan ini tak tentu rasanya. Bisa sedih, haru, ataupun bahagia Semu...