ONE

1K 41 6
                                    

"I just wanna be with you.."

****

"Dahyun-a.. bangun. Nanti kau bisa telat ke sekolah, nak!" Seru Amma membangunkan Dahyun. Bisa dibilang Dahyun sangat sulit untuk dibangunkan. Tetapi, mau bagaimana lagi, dia harus bergegas. Ia bisa terlambat.

"Dahyun-a, bangun! Ini hari pertama sekolah, jangan sampai kita terlambat!" Teriak Nayeon yang tiba-tiba memasuki kamar Dahyun.

"H-hmm" ucap Dahyun sambil membuka matanya perlahan yang masih kebawa ngantuk. "Coba lu liat ini udah jam berapa" seru Momo sambil menyodorkan jam beker Dahyun.

"06.30" batin Dahyun sambil mengucek matanya.

"HAHH!!" Teriak Dahyun kaget. Dia hanya punya waktu setengah jam lagi. Belum lagi dia harus memakai seragam yang berlapis lapis, menyiapkan bekal dan tempat minum untuk dibawa.

Waktu masuk sekolah adalah 07.00. Jika mereka telat, mereka mungkin akan meratapi nasibnya di lapangan dengan terik panas yang menyengat kepala mereka.

5 menit kemudian,

"Gw harus cepat cepat" serunya sambil memakai seragam sekolah. Setelah itu, ia turun ke dapur dan mengambil bekal dan tempat minum untuk disiapkan.

"Amma sudah menyiapkannya, agar kamu gak telat" seru Amma yang melihat putrinya mencari-cari bekalnya.

"Gomawoo, Amma" Dahyun langsung membawa tasnya dan buru-buru ke ruang tamu. Pasti Nayeon dan Momo sudah menunggunya.

"Akhirnya, setelah berabad-abad, selesai juga beres-beresnya" ucap Momo sinis.

"Yaelah, sorry, sorry, gw udah bikin kalian nunggu" ucap Dahyun dengan wajah menyesal.

"Yaudah, cepet berangkat. Appa udah nunggu di mobil." Ucap Nayeon sambil mendorong Dahyun dan Momo sampai ke depan rumah.

"Jalgayo, Amma!" seru mereka bertiga kepada Ammanya Dahyun. Nayeon dan Momo sudah menganggap Amma dan Appa nya Dahyun seperti orang tuanya sendiri karena mereka bertiga sudah tinggal bersama sejak kelas SMP. Kini, mereka sudah kelas 10. Orang tua Nayeon dan Momo menitipkan anak mereka kepada Amma Dahyun karena mereka ada urusan di L.A. Jadi, orang tua Dahyun, orang tua mereka juga.

"Ne, hati-hati dijalan ya, kalian" seru Amma Dahyun.

"Siap" balas Appa Dahyun sambil hormat.

***

"06.45" batin Dahyun sambil melihat jam tangannya dengan wajah cemas.

"Cepatlah Appa, kita bisa dihukum kalau telat" seru Nayeon.

"Iya, iya" jawab Appa sambil melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh. Ngeng..

"Yak! Appa! Jangan ngebut juga dong" sentak Dahyun yang duduk dibagian depan.

"Nah, sudah sampai~" ucap Appa dengan nada penuh kemenangan.

Cepat-cepat mereka bertiga turun dari mobil dengan terengah-engah.

"Gomawoo, Appa!" Ucap mereka bertiga sambil meninggalkan mobil Appa.

Only YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang