Chapter 1

257 8 2
                                    

"Jika semua ini adalah mimpi,kuharap ku tak kan terbangun dari tidurku saat ini." – Park Min Hee

***

Min Hee POV

Hujan yang turun perlahan sedikit membasahi diriku. Tapi, tetap saja aku tak mengeluarkan payung yang sebenarnya ada di dalam tasku.

Tin...Tin...

"Eomma..."

Aku menoleh dan kulihat sebuah mobil audy hitam berhenti disampingku dengan kaca belakang mobil terbuka memperlihatkan seorang anak kecil dengan senyum manisnya.

"Masuklah, aku akan mengantarkanmu." Kata namja yang mengemudikan mobil itu. Tanpa berpikir panjang aku masuk ke mobil itu. Namja di sampingku inipun mulai menginjak gas perlahan.

3 bulan yang lalu, namja yang kini sedang mengemudikan mobil ini sudah resmi menjadi namja chingu sekaligus calon suamiku. Entah mimpi apa aku malam sebelumnya, hingga dia bisa memilihku menjadi calon istrinya.

Melihat namja chinguku ini, pikiranku terbang ke masa 3 bulan yang lalu ketika dia menembakku.

***

Flashback

Namaku Park Min Hee. Aku seorang mahasiswa di Kyunghee University, tapi sehari-harinya aku selalu menjadi guru bantu di sebuah TK.

"Eonni..." Panggil seorang anak.

"Kim Yoon Joo, ada apa?" Tanyaku sambil berjongkok berusaha mensejajari tinggi gadis cantik di depanku ini.

"Kenapa belum pulang?" Lanjutku. Memang jam pulang sekolah sudah 1 jam yang lalu.

"Appa belum datang. Eonni mau menemani Yoon Joo menunggu appa?" Tanyanya dengan wajah polos yang sangat menggemaskan.

'Kebiasaan sekali appa Yoon Joo, selalu membiarkan Yoon Joo menunggu lama. Aku tahu dia aktor terkenal yang super sibuk, kalau begitu kenapa tidak menyuruh sopir saja yang menjemput Yoon Joo, daripada dia membiarkan Yoon Joo menunggu begitu lama.'Gerutuku dalam hati.

"Baiklah, eonni akan menemanimu. Bagaimana kalau kita menunggu sambil bermain disana?"

Yoon Joo mengangguk dengan riang, ia segera berlari ke arah taman bermain yang kutunjuk tadi. Akupun mengikutinya dari belakang.

Author POV

15 menit kemudian sebuah mobil audy hitam berhenti tidak jauh dari tempat Yoon Joo dan Min Hee bermain. Seorang namja keluar dari dalam mobil itu. Namja itu tak lain adalah Kim Soo Hyun, ayah Yoon Joo.

Kim Soo Hyun berdiri di samping mobilnya tampak memikirkan sesuatu. Tak lama kesadarannya kembali, ia segera menghampiri Yoon Joo dan Min Hee.

"Yoon Joo-a." Panggil Soo Hyun lembut

Yoon Joo dan Min Hee serentak menoleh. Yoon Joo tersenyum girang melihat kedatangan appanya, tapi sedetik kemudian senyumannya itu digantikan dengan bibir Yoon Joo yang mengerucut.

"Appa terlambat lagi." Ujar Yoon Joo kesal.

"Mianhae. Jangan marah, dong." Kata Soo Hyun merayu Yoon Joo agar tidak kesal lagi padanya.

"Baiklah, tapi appa harus membelikanku ice cream."

"Call."

Min Hee hanya tersenyum-senyum melihat pemandangan itu. Tiba-tiba Yoon Joo menarik-narik tangan Min Hee. Hal itu tentu membuat Min Hee terkejut dan bingung.

"Gwaenchana, Park Min Hee-ssi. Aku akan mengantarkanmu juga." Kata Soo Hyun.

Yoon Joo terus saja menarik Min hee menuju mobil Soo Hyun. Tanpa bisa menolak, Min Hee mengikuti kemauan Yoon Joo.

Setelah ketiganya masuk ke dalam mobil, Soo Hyun mulai menjalankan mobilnya perlahan menuju sebuah cafe yang menjual ice cream yang sangat disukai Yoon Joo. Hanya butuh 10 menit menuju kesana.

"Tidak apa-apa kan kalau kita mampir kesini sebentar Min Hee-ssi?" Tanya Soo Hyun yang dijawab anggukan oleh Min Hee. Soo Hyu pun mengenakan topi dan kacamata hitam sebelum keluar dari mobil agar tak dikenali orang-orang disekitarnya.

Mereka bertiga masuk ke cafe itu, dan memilih duduk di bagian yang tidak terlalu terlihat.

Min Hee mengamati cafe tersebut, tidak terlalu ramai, tapi dia yakin pada jam makan siang pasti akan ramai. Terdapat tempat bermain untuk anak-anak juga.

'Apakah tidak apa-apa Kim Soo Hyun berkeliaran disini denganku.' Batin Min Hee

Tanpa disadarinya satu ice cream dan dua caffelatte sudah ada di hadapan mereka. Yoon Joo menikmati ice creamnya dengan senang.

"Yoon Joo, kamu main disana dulu ya, appa mau bicara sesuatu sama sonsaengnim dulu." Ujar Soo Hyun.

Yoon Joo mengangguk, dan dengan membawa ice creamnya berlari-lari kecil ke tempat bermain, meninggalkan Soo Hyun dan Min Hee berdua.

"Min Hee-ssi, ada sesuatu yang harus kutanyakan padamu." Kata Soo Hyun membuka pembicaraan. Min Hee hanya menatap Soo Hyun menunggu kelanjutan dari perkataannya.

"Maukah kamu menjalin hubungan yang lebih dari ini bersamaku?"

1 detik... 2 detik... 3 detik... Min Hee tak mengatakan apapun, dia masih terlalu terkejut dengan apa yang dikatakan Kim Soo Hyun.

"Bagaimana Park Min Hee-ssi?"

TBC

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 01, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

It's OkayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang