Dikantin rakha tidak kesulitan untuk menemukan ge, karna ge akan selalu duduk dipojokan kanan spot terasik menurut ge, tentu saja spot itu langsung mengarah ke kelas 11ipa 3 kelasnya gebetan doi, dengan santai lelaki tampan ini melenggang memuju ge, dan duduk disebelahnya, "ehemmm" tak ada sautan "heemmm" deheman rakha semakin keras, tapi tetap tak ada respon, lelaki disampingnya hanya fokus pada satu titik, siapa lagi kalau bukan gebetannya ,keela, gue heran kenapa gee bisa segitu tergila gilanya sama keela, cewek pecicilan aneh yang cerewetnya minta ampun, rakha hanya memikirkannya dan geleng, tak habis akal dia mulai mengangkat tangan dan tak! Good , itu suara jitakan dari rakha untuk ge, " apaan sihhhh, raka ganggu dehhhh, aku gak suka, sana pergi jangan ganggu ge!, go away!!!" Ge bener bener terlihat kesal dan itu benar benar menghibur bagi rakha, " sono pesanin gue makanan, yang biasa, mata gak usah ngeliatin keela mulu, kalau suka ya tembak, ini beraninya ngeliatin doang, dasar bocah. Hahahaha" ge yang mendengarnya hanya mendengus, bagai mana bisa dia tahan berteman dengan lelaki disampinya ini, ya pertemanan mereka memang terjalin cukup lama, bisa dibilang sangat lama, why? Karna mereka temenan dari orok hahaha kedua orang tua mereka sahabatan dan mereka tetanggaan , ge lebih muda 1 tahun setengah dari rakha, oleh karna itu rakha sangat senang mengganggunya hanya karna alasan, lo masih kecil dosa ngelawan gue. Dan itu adalah kata kata paling nyebelin yang selalu diucapin rakha, dan fakta dia yang lebih muda membuatnya sakit kepala, tapi ge sayang bgt sama rakha, karna rakha selalu bilang ge itu adeknya, hmmm sweet kan? Iya rakha itu sweet kok tapi cuman sama ge, sama yang lain jangan harap dinginnya melebihi apapun.
" nih, dasar pengganggu!" Ge telah kembali dengan mie ayam mas tris dan segelas es kapucinoo kesukaan rakha, "ooohh thank my little" balas rakha menggoda " stop it, please, jangan pernah manggil itu disekolah, iiihhh lo nyebelin, bikin bete, aaaa mami bunuh rakha!" Rengekan ge malah membuat rakha gemas , tanpa memperdulikan tingkah ge yang semakin tidak wajar, rakha mulai menikmati makanannya sesekali ia melirik ge yang tertidur disampingnya , dia semakin gemas, dasar bocah pikirnya, udah tau gak bisa tidur malam malah ngotot mau ikut gue tadi malam, ckcckckck.
Bel masuk sudah berbunyi 1 jam yang lalu tapi rakha dan ge tak berniat sedikit pun masuk kelas, ge dan rakha sekelas, karna dulu saat pertama kali rakha sekolah ge selalu merengek minta ikut sekolah dan tidak ingin ditinggal olehnya karna itu ge satu angkatan dengan rakha saat ini.
Setelah makananya habis rakha hanya duduk dan melihat hpnya tak ada yang cukup menarik hingga dia bosan dan melihat sekeliling kantin , saat melihat ke arah koridor rakha melihat kembali cewek yang tadi pagi menarik bajunya, " itu kan cewek gila tadi pagi? Siapa namanya del dee aahh adeeva ? Hmmm maybe " dari arah lapangan basket sebuah bola melayang ke arah tu cewek " awaaass" teriakan rakha menggelegar but say sorry telat bola orange tersebut sudah mendarat indah dikepala si cewek. Teriakan rakha tadi membangunkan ge dan menarik perhatian beberapa orang dikantin, well siapa tak kaget rakha si badboy yang dingin peduli sama orang yang bukan siapa siapanya dia? Rakha yang tersadar akan kelakuannya hanya bungkam dan pura pura cuek.Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
badboy
Teen FictionDeru mobil terdengar hingga ke pelosok gang, daerah gang yang lumayan luas ini seringkali dijadikan trek trekan para remaja dengan pergaulan tanpa perhatian dan didikan ketat orang tua, mencari kebebasan dan kebahagiaan dengan cara yang tak lazim pa...