Namaku Yit aku datang ke kota untuk kuliah.
Di jakarta aku tinggal bersama paman dan bibiku, di rumah itu hanya ada mereka berdua jadi dari pada aku kost mending tinggal sama mereka sekalian hitung-hitung irit.
Hari pertama ke kampus aku sangat bersemangat dengan sepeda yang di beri ibuku dari kampung, menurut ibu setiap anak lelaki di keluarga kami yang mau merantau jauh harus membawa sepeda milik buyut ini biar selamat di jalan kata ibu.
Aku sih ngga percaya tapi yah karna perintah ibu jadi aku turuti. Aku mengayun sepedanya dengan sangat cepat dan
Saking semangatnya aku menabrak sebuah mobil BMW mewah.
Dan inilah awal ceritaku
"Hey apa-apaan ini?"
Tibah-tibah Keluar dari mobil seorang cowok berbaju merah dan di susul kedua temannya.
Yit sangat ketakutakan sampai akhirnya dia pipis di celana.
"Kurangajar banget lu ya!"
Kata salah satu dari ketiga cowo itu dan mau memukul Yit.
Tapi di tahan oleh cowo berbaju merah tadi dan menyuruh kedua temannya masuk kedalam mobil lagi dan akhirnya mereka pergi
Yit hanya terdiam takut sambil ngebayangin jika dia di pukul dan di suruh minta gant rugi habislah dia.
Di tengah-tengah lamunannya tibah-tibah dia teringat kalau hari ini adalah hari pertama dia harus ke kampus.
Dengan cepat yit memutar sepedanya dan segera kembali ke rumah untuk mengganti celana yang basah karna kencingnya tadi.
Yit kembali lagi ke kampus, sesampai di kampus dia di hukum oleh seniornya karena terlambat, tetapi tibah-tibah datang lagi seorang cewe cantik dan dia juga terlambat.
"Haha rupanya kita punya pasangan monyet"
" baiklah sekarang kalian saling berpegangan dan bertingkah lah layaknya monyet"
Kata senior itu sambil tertawa.
Mau tidak mau, mereka berdua berpegangan dan bergaya layaknya monyet dan ruangan itupun pecah dengan tawa para senior dan mahasiswa baru yang lain.
Hari itupun selesai, saat dalam perjalanan pulang yit bertemu dengan cewe yang tadi di hukum bersamanya.
Cewe itu mengajak yit berkenalan namanya adalah nes ternyata rumahnya nes dekat dengan rumah bibi dan paman yit dan saat itulah mereka sering pulang bersama dan ke kampus bersama.
Pagi itu seperti biasa Yit dan nes berangkat ke kampus bersama, saat di depan gerbang kampus yit kerkejut dia melihat dari kejauhan orang yang mobilnya perna dia tabrak.
"hey lihat apa?
Cowo yang disana itu ya?"
Kata nes metatap wajah yit yang bengong
"Oh nggak apa-apa"
Kata yit sambil menggelengkan kepala
"Kalau aku saranin kamu jangan dekati orang itu, nmanya Nan dia adalah orang yang paling di takuti di kampus ini dan dia tidak punya sopan santun, jangan perna dekati dia kalau tidak kamu akan dalam masalah besar"
Kata nes mengingatkan.
Setelah pulang dari kampus yit dan nes mengahabiskan waktu berdua sambil jalan-jalan .
Yit mulai jatuh cinta pada anes dari hari itu
