Myungsoo masuk ke dalam restaurant dan tentu saja di sampingnya ada Krystal yang merangkul lengan Myungsoo.
"Krystal noona - Myungsoo - daebak!" Kaget Sungjong, Jiyeon, dan Suzy secara bersamaan.
Myungsoo dan Krystal mengalihkan pandangannya ke asal suara itu. Dan betapa terkejutnya Myungsoo ketika mendapati Jiyeon -sedang memandang Krystal yang merangkul lengan Myungsoo mesra- dengan tatapan yang sulit diartikan.
"Hyung!" Sungjong berlari kecil menghampiri Myungsoo.
"A-ayo duduk di sana" Lanjut Sungjong sambil menunjuk tempat yang berjauhan dengan tempat duduk Jiyeon dan Suzy. Sebenarnya Sungjong khawatir jika mereka duduk berdekatan, Krystal akan membuat masalah.
"Aku seperti pernah melihatnya" Krsytal memicingkan matanya melihat ke arah Jiyeon, karena jaraknya yang agak jauh.
"Ti-tidak mungkin. Mungkin noona salah lihat. Ayo cepat duduk" Sungjong mendorong tubuh Krystal menjauh dari sana.
Myungsoo masih bergeming menatap Jiyeon. Rasanya ia ingin sekali menghampiri Jiyeon, namun itu tidak mungkin karena Krystal sedang bersamanya.
"Hey!" Sunggyu datang menghampiri Myungsoo yang tengah sibuk menatap Jiyeon.
"Krystal sedang memperhatikanmu" Bisik Sunggyu.
Myungsoo sontak menolehkan pandangannya dari Jiyeon lalu beralih menatap Krystal yang sedang memandangannya dengan tatapan menyelidik. Sunggyu menepuk bahu Myungsoo memberi semangat.
Ting!
"Wah, makanannya sudah jadi, aku kesana dulu" Pamit Sunggyu.
Myungsoo hanya mengangguk lalu mulai melangkahkan kakinya ke tempat di mana Krystal sedang menunggunya.
Jiyeon terlihat menghela napasnya pelan. Ia kembali menenggelamkan(?) wajahnya di antara kedua tangannya. Suzy mengerjap-ngerjapkan matanya tidak percaya, Ia masih terdiam menyaksikan kejadian barusan.
"Hey Ji! Kau- Apa kau memiliki hubungan khusus dengan Kim Myungsoo?" Tanya Suzy.
Jiyeon hanya menggeleng-gelengkan kepalanya tidak peduli.
"Makanan datang!" Teriak Sungjong lalu meletakkan makanan-makanan yang dibawanya.
"Wah~ Ini kelihatan enak sekali" Suzy mengambil sumpit hendak mencicipi makanan yang telah dihidangkan, namun Sungjong menghentikannya.
"Andwae! Ini buat temanmu, tteokbokki special ini buatnya, kau yang ini saja!" Cegah Sungjong sambil mengambil piring tteokbokki itu lalu diletakkan tepat di hadapan Jiyeon.
Jiyeon mendongakkan kepalanya menatap Suzy yang seperti sedang mengumpat perbuatan Sungjong.
"Noona, ini- makanlah, kami membuatkan special untukmu" Sungjong tersenyum memperlihatkan deretan giginya.
Jiyeon hanya tersenyum geli menatap Suzy dan Sungjong secara bergantian. Jiyeon berterima kasih kepada Sungjong sebelum akhirnya ia meninggalkan Jiyeon dan Suzy. Dan tentu saja Suzy langsung menyambar tteokbokki special untuk Jiyeon setelah melihat Sungjong sudah tidak terlihat di pandangannya.
Namun di sisi lain, Krystal tengah memperhatikan mereka sejak tadi. Krystal menatap tidak suka ke arah mereka.
"Wanita itu sebenarnya siapa?" Tanya Krystal kepada Myungsoo.
"Jangan ganggu dia" Jawab Myungsoo singkat yang berhasil membuat Krystal heran.
"A-apa?"
"Jung Krystal, berhentilah bersikap seolah-olah kau berkuasa atas segalanya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Miracle In December
FanfictionAkankah keajaiban di bulan Desember dapat mempersatukan cinta Jiyeon dan Myungsoo?