BALL

1. Hari Terakhir di bumi

Hari ini adalah hari Ulang Tahun panti yang ke 25 dan hari ini akan datang pemilik panti asuhan yaitu Ibu Grace.Namun menurut Lord hari ini adalah hari biasa saja sama seperti hari yang lain.

"Kringgg!!!" Bel panti asuhan berbunyi.
Semua pengasuh masuk ke kamar anak panti dan para pengasuh membangun kan anak - anak
"Dag!!" Pintu kamar terbuka dan ada yang berteriak "Bangun cepat!!!" Dengan menggunakan baju pengasuh , tahilalat di pipi sebelah kanan dan muka yang tak pernah tersenyum sedikitpun dialah ibu Linda pengasuh paling sadis di panti.
"Cepat bangun!!!"teriak ibu Linda
"Bu ini jam berapa?tak seperti biasanya kita bangun pagi sekali?" Suara kecil di pojok kamar dan itulah Lord.
Ibu Linda langsung datang menghampiri lalu Lord di tariknya ke kamar mandi dan "byarrr!" Disiram lah Lord oleh ibu Linda.

Setelah semua mandi dan ganti pakaian semua anak panti langsung turun di kebawah ke pintu masuk panti asuhan.
Semua anak membicarakan ibu Grace. cuman Lord saja yang diam karna Lord tak punya teman di panti. Ibu Grace pun datang dengan mobil limosin warna putih miliknya,
"Selamat datang ibu Grace" semua murid penyapa sambil tersenyum.
"Selamat pagi juga anak - anak " ibu Grace sambil tersenyum dengan bibir merah, baju yang mewah berwarna ungu pas dengan status nya yaitu janda karna ditinggal mati suaminya yaitu pak benjamin. Ibu Grace masuk ke panti dan semua anak panti ikut masuk.
Setelah keliling - keliling melihat panti ibu Grace pun naik ke limosinya dengan melambaikan tangan dan semua anak panti pun melambaikan tangan.

Malam pun datang mungkin Lord orang satu - satunya di panti yang takut malam hari. Setelah makan malam semua anak masuk ke kamar dan langsung tidur , kecuali Lord yang selalu tak mau tidur karena setiap kali Lord tertidur selalu datang mimpi yang aneh.Lama kelamaan mata Lord pun terpejam.

"Lord melihat sebuah kerajaan dan di setiap pinggirnya ada perbukitan seperti tembok yang melingkari kerajaan tersebut
Lalu tak lama kemudian ada Harimau putih yang mendekat Lord pun ingin berlari namun kaki nya takbisa bergerak karna beku oleh salju Lord pun terdiam dan pasrah akan dimakan Harimau tersebut. Saat Harimau itu datang dia langsung berbicara "hey,kau bernama lord." Lord melotot melihat ada Harimau bisa bicara "i..i..iya" Lord menjawab dengan gagap karna takut, kaget, dan heran campur aduk."kaulah orang yang dicari di pavillion." Harimau bicara lagi
"A..ak..aku? dan Pavillion? "Lord menjawab dengan kaget
"Iya kenalkan aku Sirbat" Harimau sambil mengulurkan kakinya. Sambil bersalaman dengan kakinya Sirbat Lord bertanya"Pavillion itu apa?"
"Apa kau lihat kerajaan itu?" Sambil menunjuk ke arah kerajaan yang di lingkari perbukitan "iya aku melihatnya."
"Itu lah kerajaan Pavillion."
"Kenapa kerajaan itu mencariku?" Aku bertanya sambil melihat Sirbat "aku kan jelas kan nanti kita akan bertemu besok di panti asuhan." "Jangan di panti asuhan!"aku bilang dengan tegasnya "tenang saja, sekarang lebih baik kau bangun." Sirbat dengan tenang nya

Lord terbangun di atas ranjang dan disebelah ranjang Lord berdiri si ibu Linda "eh..ibu..Linda yang cantik." Dia pun terdiam dan
"Plakkk!!" Tangan yang kasar menampar kepalanya. "Bangun tukang tidur!!!"ibu Linda berteriak di sebelah telinga kanan Lord.

Karna Lord bangun kesiangan ia di hukum tidak sarapan di meja makan tapi di luar panti asuhan. Lord menuruti hukuman yang di berikan ibu Linda dari pada ia tidak mengikuti hukuman yang di berikan ibu Linda ia akan kena hukuman lebih berat lagi.

Saat Lord menyantap sarapannya ia melihat seperti Sirbat melambaikan kakinya di jendela gudang yang tak boleh di buka oleh siapa pun. Lord pun mendekat untuk memastikan kalau itu Sirbat atau bukan. Saat Lord mendekat ke gudang itu
"Hey Lord hentikan!!! Seorang berteriak di belakang Lord, ternyata itu ibu Linda. Ibu Linda berlari menghampiri Lord dan Ibu Linda menarik tangan Lord dan memarahinya "Apakah kau bisa diam tak bikin ulah selama sehari saja hah!!!!!" Dia menatap tajam sambil mengkerutkan alisnya pada Lord, "ma..ma..maaf bu." Lord sambil menundukan kepalanya. Ditarik baju Lord oleh ibu Linda. Dan saat itu juga "stamatíste to chròno" saat itu juga semua orang yang ada di sana diam tak bisa bergerak seperti patung kecuali Lord, Sirbat berlari menghampiri Lord "kenapa ini? Kenapa dengan mereka?" Dengan nada ketakutan Lord melihat sekeliling ia melihat ibu Linda dan anak panti yang lain terdiam seperti patung.

Sirbat menarik baju Lord dan menunjuk ke gudang panti, "ada apa Sirbat?" Lord menoleh ke Sirbat "ayo kita tak punya waktu lama!" Sirbat menarik baju Lord dan menunjuk ke gudang. Lord pun mengikuti keinginan Sirbat,saat ia membuka gudang, didalam gundang tak ada apapun "anoixte tin pyli ston kòsmo tis mageias!" Muncul lah portal di dinding gudang yang sudah usang "apa ini??" Lord dengan muka yang sangat kaget "ini lah sihir ." Sirbat menjawab dengan nada santai "jadi kau menyihir mereka agar diam dan seperti pantung." Lord dengan muka tak percayanya "iya dan ini adalah hari terakhir kau di bumi." Dengan memegang tangan Lord "terakhir??" Dengan kagetnya Lord "iya karena aku akan menjemput mu untuk ikut aku ke pavillion" Lord terkejut ternyata semua mimpinya itu nyata, tanpa pikir panjang Lord pun ikut dengan Sirbat masuk ke portal menuju kerajaan pavillion "iya baiklah aku ikut dengan mu Sirbat menuju kerajaan pavillion" dengan muka sangat senang mereka berdua masuk ke portal,sekejap saja di gudang itupun hening dan ibu Linda dan anak panti yang tadi diam seperti patung sudah bisa bergerak lagi.