Friendzone 2

8 3 0
                                    

Mati lampu...

Kudengar dari kamar..pintu utama terbuka...
Tangannya membuka pintu lebih jauh..
Jubah hitamnya terdapat banyak darah..
Dia masih dikamar mandi .. Suara sepatu mendekatiku ...

Semakin dekat...

Semakin dekat

Sampai di dekat pintu. Dia belum membukanya ..

Ku buka pintu tanpa takut..
Hai , senyumku mengembang
Kubuka pelan masker ku..

Dia hanya menatapku dingin..ini seperti dulu.dia tidak berubah..

Kenapa kamu melakukan ini?sudah banyak korbanmu sam , ku lihat dia hanya diam.membuka penutup jubahnya..wajahnya tirus sepertiku..

Aku hanya ingin membalaskan dendam mu,suara baritonnya terdengar dingin ..

Aku tidak perlu pembalasan.cukup lihatlah korbanmu?kau memotongnya?kau membiarkan hidup tanpa tangan dan kaki?mencongkel matanya?menyobek mulut? Mematahkan leher?cukup sam,aku tersenyum..

kembalilah ke alam mu..aku baik-baik saja sungguh, aku tersenyum lagi

Aku tidak akan kembali jika kau teus mengganggu ku menjalankan dendam ku dulu.seharunya kau juga kembali ke alam mu, senyumku menghilang .. sudah ku duga dia tidak akan mendengarkan ku..aku mendekat ke arahnya dan memeluknya..membisikkan sesuatu

"Terserah padamu sekarang,aku hanya ingin kau cepat kembali bersama ku..dia ada dikamar mandi..good luck sam" aku tersenyum lagi..melepas pelukan dan berjalan perlahan menuju kegelapan ..

Aku terseyum lagi.."show time"

Ku lihat dia menunggu ke arah kamar mandi ..

Pintu terbuka,dan terdapat perempuan yang tadi takut saat melihatku..semakin takut..memundurkan diri sampai masuk kamar mandi..
Sam menutup pintu kamar mandi..
Beberapa saat kemudian..terdengar jeritan yang cukup memilukan..air mengalir dari celah pintu kamar mandi bercampur darah..ada yang membuka pintu .
Itu dia sam.membawa kepala seseorang yang dulu pernah menjambak rambutku.. Aku tersenyum kepadanya ..

Lepaskan kepalanya sam, dia membanting kepala tadi.

Terima kasih sudah mau membalaskan dendamku.tapi lain kali aku yang akan membalas dendamku sendiri, ku lihat sam terseyum

Terserah kau saja,dia berjalan tenang menuju pintu belakang . aku terseyum tipis .
Ku berlajan menuju kegelapan sisi rumah ini..

Hitungan detik aku sudah sampai tempat ku semula.senyumku semakin lebar saat beberapa arwah menatapku takut .. Ku suntik kan jarum infus lagi dan membaca chattingan teman dunia maya ku ..

Ku lihat banyak pesan yang ku dapat.
Ku buka salah satu
From MyTarget 13
Lu dimana?bisa ketemu?

To MyTarget 13
Otw,

.
.
.
.
.
.
.
.
.
Selesai :)

Mirror lensTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang