chapter 9

450 38 8
                                    

Sehun menatap tiffany dari atas sampai bawa , kenapa dia memakain pakain yang minim itu membuat namja didepannya tergoda tau !!!! Aku saja tergoda akan dandanan mu tiff " gerutuk sehun dalam hati

Krystal yang kesal menatap sehun yang selalu melihat fany , akhirnya bertindak .

Hun bagaimana kalau kita makan bersama mereka ? (Sambil menarik tangan sehun dengan kuat dan turun menuju meja mereka )

Sesampai dihadapan mereka sontak membuat tiffany terkejut .
Apa yang mereka lakukan disini ?"pikir fany

Sedangkan luhan menyapa mereka

Hai kalian yang bersama tiffany waktu dibandara bukan ? Tanya luhan

Ya "jawab krystal sedangkan sehun hanya diam .

Oh iya perkenalkan nama ku xi luhan panggil aja luhan "ucapnya

Namaku krystal sedangkan yang disamping ku sehun , oh sehun dia pacar ku" tegasnya

Sehun menatap krystal kesal .
Boleh kami duduk disini bersama ?

Boleh boleh "jawab luhan

Saat menunggu makanan tiba , hanya luhan dan krystal yang berbincang sedangkan tiffany diam dan sehun menatap tiffany .

Makanan sudah datang

-
-
-

Sesudah selesai mereka makan krystal permisi ke wc dan luhan pergi membayar makan tersebut, tinggal sehun dan tiffany yang duduk .
Sehun mulai bicara

Tiff jangan pakai baju seperti itu , kau sangat jelek memakainya "(berdiri membuka jaketnya dan memakaikan ke tubuh fany .

Apa jelek ??? Bukannya dari tadi kau menatap ku terus ? Apa kau tergoda ?? Wkwk "ucap fany dengan kata candanya

Iya !!!! "Jwab sehun dan menatap tifany serius

Tiba tiba luhan datang dan mendekat
Kalian lagi ngomongin apa kelihatanny Asik sekali ? Ucap luhan

Enggak ngomongin apa " oppa jawab fany

Sebaiknya kita pulang udah malam "
ujar fany

Luhan dan fany pamit dengan krystal dan sehun.
Luhan merangkul pinggang fany mendekat , membuat sehun memendam kekesalanya .

Tbc
Bonus picture

Hunyeolllllll

Hunyeolllllll

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dear Diary Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang