24

2.4K 42 12
                                    

Irene langsung pergi ke gedung sm untuk menjemput sehun.sementara member rv juga sudah pergi ke asrama.

Irene berlari panik tentang keadaan sehun yang sedang sakit.irene membuka pintu terlihat sosok sehun sedang duduk sambil memegang kakinya.

"Sehuna gwencana?"ujar irene kawatur sambil mendekati sehun.

"Hmm"ujar sehun.irene sambil memegang pundak mencoba membantu sehun berdiri"ayo kita pulang kau harus istirahat"

"Mianhae"ujar irene.

"Untuk apa?"ujar sehun sambil menoleh.

"Untuk malam itu aku menginjak kaki mu"

"Gwencana"ujar sehun.irene tampak menangis.irene menuntun sehun untuk ke mobil."yak irene kau menangis"ujar sehun tersenyum.

"Gwencana apanya lihat lah kaki mu itu ya ampun..aku akan mengurusmu sampai sembuh"ujar irene.sehun mengangguk lalu tersenyum.

"Uhhh dasar gadis bodoh berhentilah menangis"ujar sehun sambil mengacak rambut irene.

"Entah kenapa aku sangat bahagia sekarang"batin sehun.

Sehun irene telah memasuki mobil.sekaeang giliran irene yang menyetir mobilnya.di perjalanan tidak ada pembicaraan.

Irene dan sehun sudah sampai di rumah.irene membukakan pintu mobilnya dan membantu sehun berjalan.

"Duduklah jika kau mau sesuatu bilanglah"ujar irene sambil duduk di kursi tempat ia membuat novelnya.

"Hmm.."ujar sehun sambil mengangguk.sehun hanya menyalakan tv.

"Irene"ujar sehun memelas.

"Hmm kau mau apa??"uajr irene sambil terfokus mengetik.

"Aku mau minum"

"Nde biar aku ambilkan"ujar irene sambil beralari ke dapur."nihh"irene memberikan segelas air.

"Aku mau buah"

"Hmm"

"Aku mau jus".

"Hmm"

"Aku mau kue"

"Hhmm"

"Aku mau selimut disini sangat dingin"

"Nde"

Irene terus bolak balik sambil berlari.irene mengambil kan kebutuhan sehun.sehun hanya tertawa melihat irene yang kelelahan.

Irene melanjutkan mengetik keyboard komputer untuk melanjutkan menulisnya.sehun tampak slalu memandang irene.

"Irene aku mau pipis"

"Lalu??"ujar irene sambil terfokus dengan aktivitasnya.

"Antarkan".

Irene pun berdiri lalu menghampiri sehun.irene membantu sehun berdiri.mereka saling berhadapan.wajah mereka hanya beberapa inc saja.

"Dilihat dari dekat ternyata kau sangat......
.............pendek"ujar sehun sambil tertwa.muka irene menjadi berubah tadinya ia menunggu jawaban sehun yang bagus dan ternyata jawaban sehun menyebutnya pendek.

"Ahh sedang sakit juga kau tetap menyebalkan"ujar irene masih menuntun sehun berjalan mamasuki kamar mandi.

"Cahh cepat!!"ujar irene di samping sehun.

"Apa kau ingin melihat aku pipis??"ujar sehun menatap irene.irene langsung berlari keluar kamar mandi.

"Aihh itu menjijikan"ujar irene pergi.sehun hanya tertawa.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 09, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Full House    ( FF Irene And Oh Sehun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang