1 - My Name Is Fira Angelica

49 4 3
                                    

1

Kenalin nama gue Fira.Gausah lengkap lengkap karena menurut gue itu gapenting.5 menit yang lalu baru aja gue sampe disekolah.Hari ini hari senin dan gue telat.Seinget gue semalem gue begadang sampe sekitar jam 2 pagi.Lo salah kalo lo kira gue bergadang karena ngerjain Pr fisika atau apa lah. Gue sengaja bergadang karena gue males ikut Upacara.Ya walaupun kata om Rhoma Irama si legenda dangdut begadang itu ga baik.Biasanya kalo telat gue harus ketemu sama satpam rese yang suka jaga di depan gerbang.Untung aja gue lagi hoki satpam sekolah gue hariini gamasuk karena lagi sakit kaki gara gara kemarin siang ngejar ngejar si otong ayam jagonya yang lepas dari kandangnya.

"FIRA ANGELICA!!"teriak bu Jenni yang notabennya adalah seorang guru BK.Gasalah lagi kalo bu Jenni teriak teriak gara gara ngeliat Fira lagi jalan dengan santainya di koridor sekolah padahal dia telat.Dengan muka malasnya Fira mulai menengok melihat muka bu Jenni.Fira sudah terbiasa seperti ini sehingga Fira hafal betul siapa yang barusan meneriaki namanya.

"Iya ada apa bu?dengan saya Fira Angelica ada yang bisa saya bantu?"ujar Fira dengan nada santai namun kesannya ngeledek.

"KAMU LAGI KAMU LAGI YANG TELAT.SUDAH JAM BERAPA INI?APA DIRUMAHMU GAADA JAM BUAT KAMU TAU KALO KAMU SUDAH TELAT 90 MENIT?UPACARA SUDAH SELESAI TAPI KENAPA KAMU BARU DATANG?"ucap bu Jenni masih dengan nada tinggi.Perlu diketahui bu Jenni adalah guru paling killer,menyebalkan dan paling ditakuti oleh semua murid di SMA ini terkecuali Fira.Ekspresi bu Jenni kalo lagi marah marah mukanya merah gigi nya kaya punya taring terus di kepalanya kaya ada dua tanduk.Gabeda jauh kaya setan jahat yang suka nongol di tv.

"Loh ko ibu nanya kaya gitu?Makanya lain kali ibu main dong kerumah saya buat liat jam dinding dirumah saya.Bu Jenni salah kalo bilang saya telat 90 menit karena saya udah dateng disekolah 5 menit yang lalu.tapi saya liat dilapangan masih pada upacara.alhasil saya nunggu deh sendirian di parkiran.Ibu bisa bayangin ga kalo ibu ada di posisi saya?sedih bu nunggu sendirian di parkiran"jawab Fira memasang muka melaas agar bu Jenni prihatin sambil mengelus dada.

"KAMU IKUT KERUANGAN SAYA SEKARANG JUGA!!"pasrah bu Jenni sambil menarik lengan Fira.

----

Mungkin jika digambarkan Fira adalah seorang badgirl.Rambut dicat merah terang,baju seragam saja acak acakan tanpa mengenakan dasi.Padahal Fira sudah kelas XII.anak seumuran Fira seharusnya sedang rajin rajinnya belajar dan menghafal rumus rumus menjelang kelulusan.Boro boro ada niat buat belajar,didalam tasnya saja cuma ada satu buah buku tulis kosong.Sikapnya sama sekali tidak mencermin kan seorang pelajar mungkin lebih ke preman pasar yang sekolah.tapi Fira tidak boleh dianggap rendah.Hampir tidak ada satupun murid yang berani mengganggu Fira selama ini.Sekalipun itu kaum adam ataupun hawa. Fira di SMA ini bagaikan ratu yang apapun permintaannya harus dituruti.

"Fir tadi lo ditanyain pak Dani,lo abis darimana aja sih?kebiasaan banget kayanya fir"tanya Luna teman sebangku Fira sekaligus sahabat Fira sejak awal masuk SMA ini.Luna memang sahabat Fira,namun Luna sangat berbeda dengan Fira.Berkaca mata bulat adalah ciri khas dari Luna.Dia adalah si kutu buku yang selalu menghabiskan waktu istirahat hanya untuk mengunjungi perpustakaan berjumpa dengan buku tebal yang ngga beda jauh sama ganjelan pintu.

"Terus apa kata pak Dani?"tanya Fira balik sambil menaikan sebelah alisnya.Sebenarnya Fira sudah biasa akan hal ini.Fira tidak pernah cemas jika ada sesuatu yang menyangkut tentang dirinya apapun itu.Semua Fira anggap sama saja maupun pak Dani notabennya adalah guru Fira.

"Katanya lo anak pemalas yang kerjaannya bolos terus.Soalnya dia ngeliat daftar absensi kelas kita dia bingung kenapa lo gapernah hadir di setiap perlajarannya.oh iya dia kasih hukuman tuh buat lo.minggu depan lo ngga boleh ikut ulangan abis itu lo ga bakal dapet nilai"jawab Luna panjang lebar menyampaikan apa yang diucapkan pak Dani tadi.Luna tak habis fikir pada Fira.Sebetulnya apa sih yang ada di fikiran Fira?kasian sekali ayah ibunya yang kerja keras banting tulang untung memenuhi kebutuhan sekolah Fira,tapi apa yang Fira telah perbuat selama di sekolah ini?terlalu parah jika bagi Luna.Bagaimana bisa guru guru di sekolah ini sampai-sampai kehabisan hukuman untuk Fira.

From Randi to FiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang