CRAZY VKOOK VER | REMAKE [END]

CRAZY #9

CRAZY VKOOK VER |REMAKE
This Remake from Crazy by Emolicious
Ada beberapa bagian yang diubah untuk menyesuaikan cerita
WARNING
Boy x boy, Yaoi,
Kim Taehyung a.k.a BTS V
Jeon Jungkook a.k.a Jungkook BTS
Park Jimin a.k.a BTS Jimin
Min Yoongi a.k.a BTS Suga
Yook Sungjae a.k.a BTOB Sungjae
Ki,m Mingyu a.k.a Seventeen Mingyu
Choi Minki a.k.a Nu’est Ren

Taehyung tertawa lewat hidung lalu berkata, "jadi begitu...? heh, hahaha. Kim Mingyu, lagi-lagi kau berhasil merebut milikku. kau pasti senang sekali." setelah itu Taehyung pergi meninggalkanku dan Mingyu.
'berhasil merebut milikku' ?? apa yang Taehyung maksud?

CHAPTER 09

THIS IS JUNGKOOK ALL POV
'berhasil merebut milikku' ??? apa maksud Taehyung mengatakan itu kepada Mingyu?
Apa yang sebenarnya Mingyu rebut dari Taehyung?
Kenapa Taehyung dan Sungjae amat membenci Mingyu?

"Ugh...."Mingyu mengerang. Akhirnya aku kembali sadar dan beralih kepada Mingyu,
"Kamu tak apa-apa?" tanyaku kepada Mingyu sambil membantunya berdiri.

"Ak- aku tidak apa-apa.."
Aku mengalungkan tangan kanan Mingyu di leherku agar dia bisa berdiri. Lalu aku membantunya berjalan.
"Kau mau kuantar ke rumah sakit?" tanyaku kepada Mingyu
"Ah, tidak perlu.. Luka seperti ini dibawa tidur juga sembuh.." sepertinya Mingyu sudah biasa dengan luka seperti ini.. -_-
Yah, tidak heran sih....

"Terserah apa katamu, tapi yang pasti biarkan aku mengobati wajahmu dulu." kataku
"Baiklah, tapi obatnya...?"
"Obat? oh, aku selalu membawa obat."

Aku mengorek tasku dan kukeluarkan kotak P3K ukuran mini milikku, lalu kupamerkan di depan wajah Mingyu.
"Kau selalu membawa barang begituan? Kau pasti sering terluka ya?"

Aku tak menjawab, aku hanya tersenyum saja. Tentu saja aku harus membawa kotak seperti ini, semenjak mengenal Taehyung. Sepertinya benda seperti ini amat dibutuhkan dalam keadaan yang
tak terduga.

Lalu aku duduk dengan Mingyu di taman dekat Rumah Sakit dan aku mengobati luka-luka di wajahnya.

"Kenapa kau baik sekali kepadaku?" tanya Mingyu.
"Mana mungkin aku meninggalkan orang yang terluka, dasar bodoh."
"Lalu, kenapa kau tak pergi kepada Taehyung tadi?"
"itu.. itu karena...."

"apapun itu.. terimakasih karena kau tak meninggalkanku." katanya sambil tersenyum kepadaku.. Senyum Mingyu benar-benar manis dan tulus.. benar-benar menyilaukan maksudku.
Jantungku sempat berdegup cepat dibuatnya, bagaimana caranya dia melakukan itu?

Aku akan mencoba tersenyum seperti itu kapan-kapan, siapa tahu orang akan terbuai seperti aku terbuai oleh Mingyu.. kekeke

Aku mengobati muka Mingyu dengan kapas yang berakohol,dia hanya diam saja dan sesekali memberikan ekspresi kesakitan.

Tidak seperti Taehyung.. Taehyung pasti akan meneriakiku.. dia pasti akan mengoceh selama aku mengobati lukanya sambil beberapa kali melirik ke arahku..

Wangi colognenya pasti akan menggelitik hidungku dan membuatku memimpikannya sepanjang tidurku..
Berhenti Jungkook! Jangan mengingat Taehyung lagi!

"He- hei! kamu kenapa?" tanya Mingyu kepadaku
"uh? huh? a- apa maksudmu?" tanyaku bingung kepadanya
"Kamu menangis..."
"Apa? ah, hahaha.. aku tidak menangis kok.. heuk heuk hiks...."

Aku sangat merindukan Taehyung,
aku sangat merindukan Taehyung sampai di titik dimana aku sulit bernafas.
Tak kuduga aku bisa begitu merindukannya, aku sangat ingin melihat wajahnya, mendengar suaranya, mencium aroma cologne nya...

Tiba-tiba Mingyu memelukku dan berkata,
"tak apa... menangislah saja sekarang. Dengan kau menangis sekarang, kau dapat tersenyum untuk besok.. lepaskan saja semuanya."