Part 1 - Surprisingly

420 24 0
                                    


H-7 before you go to Korea. (on the phone)

(y/n) : "hectic banget ya , gak nyangka minggu depan kita bisa ke Korea buat kuliah disana, we are the lucky one"
(y/f) : "basi deh, kuliah kan no.2 buat lo. No.1 tetep Suho oppa, emang lo kira pas lo ketemu bakalan di notice? ketemu aja udh untung bgt"
(y/n) : "hahahahaha lo emg paling tau gue! 😁 Gue emg pengen di notice Suho oppa (siapa jg yg gak pengen yekaaan) , tp seenggaknya ketemu dia langsung diluar nonton konser kan bisa jadi kenangan buat hidup gue"
(y/f) : "iyadeh serah lo. Gue ikut happy aja buat lo, apalagi kalo pas ketemu Suho oppa, ada Sehun juga duhhh bakalan...."
(y/n) : "berisik lo, udh ah gue mau packing. Annyeong chingu-ya"

Arrived safely in Korea. (apartment)

(y/n) : "finally, hmmm akhirnya selesai jg beresin barang. Kita ngafe yuk, hari pertama nih masa diem di apart mulu"
(y/f) : "tumben ide lo oke hahaha! Yaudah ganti baju dulu kali, masa dekil begini"

Kalian berdua nyampe cafe, langsung pesen dan gak lama pesenan kalian siap langsung kalian balik ke meja deket jendela. Kalian sengaja pilih meja deket jendela biar banyak pemandangan yg bisa diliat. Udah sekitar 30 menit kalian ngobrol banyak hal , tiba2 kamu relfeks liat ke arah kasir, bukan, bukan kasirnya tp sosok yg lagi pesen. Kamu ngerasa mimpi, tapi ini jelas bukan mimpi. Sosok itu... Suho oppa, iya.... kamu yakin banget itu dia. Walaupun dia pake topi dan masker, warna rambutnya... matanya....bahkan fairy skinnya.

Sosok itu melihat ke arahmu, jelas sekali ke arahmu karena yg duduk dekat jendela hanya kamu dan sahabatmu, sedangkan sahabatmu sedang melihat ke luar jendela, mungkin sosok tersebut merasa diperhatikan olehmu. Dia lalu memberi isyarat dengan menempelkan jari telunjuk ke bibirnya, ok... dia ingin aku diam agar tidak menimbulkan keributan. Jelas sekali itu adalah sang leader, Kim junmyeon. Belum sempat aku mengedipkan mata, tiba2 dia sudah duduk di sebelahmu.

~yn pov~

(y/f) : "hyaaa Suuuhmppfff" aku menutup mulut sahabatku ini dan berbisik padanya agar dia diam.
Suho : "hai siapa namamu? terimakasih untuk tidak teriak dan telah mengenaliku"
(y/n) : "a...a....ku yn. Sama-sama" jawabku tergagap
Suho : " ㅋㅋㅋㅋㅋ kau lucu sekali yn-ah~. Tapi sepertinya kau bukan orang Korea, dari mana asalmu? ada hal apa kau datang ke sini?" tanyanya tanpa berhenti.
(y/n) : "kamsahamnida. Aku dari Indonesia, untuk kuliah dan aku seorang pengusaha muda di Indonesia"
(y/f) : "oppa! yn sangat ngefans padamu, kau bisa datang ke apart kami dan membuktikannya sendiri, kamarnya penuh dengan wajahmu, ah tidak.... lockscreen hpnya pun waaapfttt" aku menutup paksa mulutnya agar diam.
Oh jebal ini sungguh membutku sangat malu.
Suho : "benarkah? wah gomawo, bisakah aku meminta no.hp atau line mu yn? ah kau pun yf"

Apa aku tidak salah dengar? kenapa jantungku berdebar sangat cepat? sahutku dalam hati. Aku menyerah dan menuliskan no.hp, line dan yf di selembar kertas kecil yg langsung diambil dan dimasukkan saku jaketnya.
Pesanannya pun selesai dan dia berdiri lalu berbisik padaku "aku akan menelefonmu secepatnya, maaf tidak bisa berbincang lebih lama, aku pergi dulu, annyeong yn yf ah"
(y/f) : "annyeong oppa! titip salam untuk maknae ya!" teriaknya. Aku hanya bisa diam dan memandang punggungnya.

Hai - hai terimakasih untuk membaca ff ini, maaf kalo garing kaya kripik, gak bisa bikin baper.

Jgn lupa vomentnya 💋🍫

Pict cr to google and uploader🙏

Secret Of Exo-L INATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang