Part 2
.
TOK TOK TOK..
.
"Choaah.. choaaah.. buka pintunya.."
"Ngggh? Aaah jangan membangunkan ku jeball.." aku yang menarik selimutku dan menutup wajahku..
"Yaaaa choaah!! Palliwaa.. kita akan terlambat.." ucap nya lagi..
.
"Ah hentikan suara ini.. hentikan aku masih lelah.. chanyeol.. aku masih lelah.." aku yang membalikan tubuhku di tempat tidur dan memutar tubuhku ke kanan.. dan kembali menyelimuti seluruh wajahku..
.
"Kalau kau tidak membuka nya.. maka aku sendiri yang akan membuka nya.. hana.. dul.."
"Andweeee.. jeball.. chanyeol.. mengertilah aku lelah.."
.
BRUK..
Dan pintu kamar ku yang lupa aku kunci pun terbuka lah sudah.. namja yang tubuh nya tinggi ini berhasil masuk ke dalam kamar kecil milikku..
.
"Ayooo.. bangun choaaah.."
"Aku masih ngantuk.. andwee.."
"Choaa.. kita akan terlambat.."
"Yaaa namaku bukan choa!! Sssh.." aku yang terus mengomel masih di bawah selimut..
.
Tadi malam aku pulang sangat larut malam dari kerja part time ku di bar.. dan hari ini pun tidak ada kelas satu pun di seoul university..
.
dan Park Chanyeol selalu memanggilku dengan nama 'Choa', walaupun aku melarangnya mengubah namaku.. tapi dia kembali dan kembali mengulangi memanggil nama choa..
.
"Aigoooo.. oemma choa tidak mau bangun!!!" Teriak chanyeol di dalam kamar ku..
"Huaaaa!!! Kenapa kau selalu ngadu seperti ini!! Yaaa!! Chanyeol kenapa kau selalu mengganggu ku huh??!! Huh???!!!" Aku yang melompat dari tempar tidur dan cepat berdiri jinjit menjewer telinga nya..
.
"Yaaa yaa yaa!! Appo!! Appo!!!" Teriaknya yang sedikit meronta-ronta kesakitan..
.
Tiba-tiba..
.
"Youngaaah.. youngah.. ayo makan bersama kami.. oemma memasak telur dadar untuk mu.." ucap seorang ajuma..
"Ne.. oemmanim.." aku yang berlari ke luar kamar dan menuju dapur miliknya..
"Ssssh!! Aku sudah bilang kan!!!" Teriak chanyeol dari dalam kamar yang sepertinya marah karena aku menjewer telinganya..
.
Aku yang berdiri di belakang punggung oemma nya chanyeol.. ajuma pemilik rumah ini..
.
"Huaaa.. maafkan aku oemmanim aku tidak membantu mu memasak.. apa yang harus aku bantu sekarang? Apa aku harus memasak nasi??" aku yang mondar mandir kesana kemari entah kemana arah yang akan aku tuju..
.
"Yaaa pabo!! Aku sudah membuat nasi nya!!! Sssshh.. oemma choa kembali menjewer telingaku lagi!!! Sssh.." chanyeol yang mengomel dan sedikit cemberut mengelus-ngelus telinga nya yang sedikit memerah..
.
"Kkkk.. aigoo.. chanyeol kau yang salah.. bukan seperti itu membangunkan seorang yoeja.." ucap oemma nya chanyeol tersenyum padaku.. dan membuka nasi panas ini dan memasukan nya ke dalam mangkuk..
.
aku yang tersenyum menahan malu.. kami yang makan bersama seperti 1 keluarga di dalam rumah yang kecil ini..
.
"Kau sudah menyiapkan semua nya, chanyeol?"
"Ne oemma.. aku sudah menyiapkan nya.."
"Menyiapkan.. mmm.. apa?" Aku yang ikut bertanya..
"Kau tidak perlu banyak bertanya bawel!!!" Ucap chanyeol..
.
Ssssh.. aku yang menendang kaki nya di bawah meja kecil ini.. meja untuk makan kami hanya meja lipat yang hanya di pasang saat makan saja..
.
Chanyeol dan oemma nya yang membawa setumpuk bunga, seikat dupa dan beberapa beras putih..
.
"Mmm.. oemanim ada yang bisa saya bantu?" Aku yang cepat berdiri dan membantu oemma nya chanyeol..
"Nih bawa ini.." ucap chanyeol yang melemparkan 1 kotak keresek hitam penuh dan sangat berat..
.
"Yaaa!!!" aku sedikit kesal karena ulah nya yang sangat menyebalkan..
"Kkkk.. chanyeol kau tidak boleh seperti itu pada youngah.. kkk.. kita akan ke kuil dan memberikan baju bekas ini untuk anak-anak disana.."
.
Ah.. ternyata kantong keresek hitam ini adalah pakaian bekas yang akan mereka berikan untuk anak-anak di kuil..
.
"Dan.. kita akan ke makam appa nya chanyeol.. tapi sepertinya kau lelah youngah? Istirahat lah saja.." ucap oemma nya chanyeol yang akan mengambil keresek dari tanganku..
"Andwe.. andwe.. biar aku saja yang membawanya oemmanim.. izinkan aku mencuci muka dan menyikat gigi terlebih dahulu.. ne?" Aku yang berlari cepat ke toilet..
.
Chanyeol yang hanya tertawa melihat tingkah ku sedikit tergesa-gesa.. kami yang pergi menuju kuil dan terakhir ke makam apa nya chanyeol..
.
Aku yang hanya duduk di belakang chanyeol.. chanyeol yang menyalakan dupa dan berdoa bersama oemma nya berdiri bersama orang-orang disini.. tidak butuh waktu lama mereka selesai berdoa.. dan aku yang mendekat bersama chanyeol mendekat ke seorang biksu.. aku yang tidak sengaja mendengar pembicaraan mereka..
.
"Aku harap pakaian ini bisa membantu anak-anak disini.. mungkin ini tidak bagus dan sedikit usang.. tapi kami menyiapkan nya dari lama.. tolong terimalah.." ucap oemma nya chanyeol memberikan kantong keresek pakaian bekas..
"..." biksu ini tersenyum dan menerima nya..
.
"Apa yang akan kalian kalukan setelah ini?" Ucap biksu ini..
"Kami akan menuju makam appa nya chanyeol.." ucap oemma chanyeol tersenyum..
"Mmm.. baiklah aku akan mendoakan kalian agar malaikat angel selalu bersama kalian.." ucap biksu ini menunduk..
.
"Biksu anak ini sepertinya yang harus di doakan dan tolong kirimkan malaikat untuk membangunkan nya dari tidur nya!" Ucap chanyeol mendorong tubuhku ke depan dan hampir akan terjatuh..
.
"Yaaa!!!" Teriakku dan cepat menutup mulutku..
"Biksu!! Dia kalau tidur seperti orang mati.. kirimkan doa malaikat angel untuknya.. kkkk.." ucap chanyeol yang tersenyum dan sedikit tertawa..
.
Biksu ini hanya menunduk dan tanpa melihat wajahku masih menunduk dan mulut nya yang sedikit bergerak seperti sedang mengatakan sesuatu..
.
Ketika biksu ini mengangkat kepalanya dan melihat ku.. dia yang kaget melihat wajahku.. dan biksu ini sedikit melangkah mundur 1 langkah menjauhiku..
.
Apa yang terjadi padanya..
.
TBC
#exofanfiction #exoimagine #imagineexo #baekhyun #byunbaekhyun #chanyeol #parkchanyeol #kai #jongin #kimjongin #kyungsoo #dokyungsoo #oohsehun #sehun #suho #kimjoonmyoen #xiumin #chen #lay #Exodrama9006HelloAngel

KAMU SEDANG MEMBACA
Hello Angel
Fanfiction[PRIVATE] Dan sosok angel.. atau malaikat mereka menyebutnya.. itu adalah anugrah yang menyelamatkan mu dari kematian.. . Kuil dan agama budha.. entah apa itu namanya, keluarga kecil ini memiliki kepercayaan agama budha dan sering datang ke kuil unt...