Lagi-lagi aku terlalu bodoh.
Rasa yang kita lalui bersama, berganti dengan rasa yang lain.
Aku belum bisa menerima sifatmu. Kamu belum bisa menerima sifatku.
Dua sisi mata uang yang selalu kita sama kan, hancur seketika.
Lagi-lagi aku terlalu bodoh.
Rasa yang kita lalui bersama, berganti dengan rasa yang lain.
Aku belum bisa menerima sifatmu. Kamu belum bisa menerima sifatku.
Dua sisi mata uang yang selalu kita sama kan, hancur seketika.