Chapter 2

1.2K 51 0
                                    

"Bu aku udah bangunin den Ali bu" ucap Prilly kepada ibu nya yang sibuk memasak

"Makasih ya sayang kamu udah bantuin ibu" ucap ibu Prilly

"Gak apa-apa bu kan emang tugas Prilly sebagai anak buat bantuin ibu" ucap Prilly

"Kamu memang anak yang baik" ucap ibu Prilly

"Bu kamar mandi di mana ya aku mau buang air kecil bu" ucap Prilly

"Di sana sayang" ucap ibu Prilly sambil menunjuk kamar mandi khusus pembantu

"Aku ke sana dulu ya bu" ucap Prilly sambil berjalan ke arah pintu yang di tunjukkan oleh ibu nya

"Iya sayang"

"Bi" panggil Aliando, Aliando sekarang sudah memakai celana putih t-shirt biru

"Ya den" jawab ibu Prilly

"Emang ada pembantu baru ya bi ?" tanya Aliando

"Setahu saya tidak den" jawab ibu Prilly

"Hn, saya mau pergi dulu" ucap Aliando lalu berjalan ke arah pintu keluar

"Iya den"

"Bu Prilly pulang dulu soal nya mau kerja tugas di rumah ya bu" ucap Prilly

"Iya sayang kamu hati hati ya di jalan kalau pulang" ucap ibu Prilly

"Iya bu, Assalamualaikum" ucap Prilly lalu mencium punggung tangan ibu nya

"Walaikum salam sayang" balas ucap ibu Prilly.

~ Cafe

"Woi Ali lo diam aja ?" tanya Randy teman Aliando

"Suka suka gue lah" jawab Aliando

"Biarin aja dia Ran" ucap Kevin teman Ali

"Oke-oke, tapi Kev lu harus neraktir kita bertiga karena lo baru jadian sama Jesicca" ucap Randy

"Iya iya" jawab Kevin

"Apa!!! Kevin jadian sama Jesicca ?" tanya keras Ricky

"Iya Ric, emang lu gak tahu" jawab Randy

"Wah hati-hati lu Kev" ucap Ric

"Hati-hati kenapa Ric emang Jesicca berbahaya ?" tanya Kevin

"Yaiyalah berbahaya dia kan udah masukin racun ke dalam kopi Mirna" jawab Ricky

"Gila lu, yang gue maksud bukan Jesicca kopi berracun, tapi Jesicca Anastasya" ucap Kevin

"Hahaha gue bercanda doang" ucap Ricky

"Tapi bercanda lu gak lucu sama sekali tahu masa Kev mau sama cewek kaya Jesicca kopi berracun sih bego lu" ucap Randy

"Hehehe..." tawa Ricky

"Kalian bisa diam gak sih emang tu mulut kalian gak capek apa bicara terus" ucap Aliando yang dari tadi mendengar ketiga sahabat nya

"Lu aja nya Li yang terlalu malas bicara" ucap Ricky

"Gue bukan malas bicara tapi gue gak mau buang-buang tenaga buat bicara gak berguna kaya kalian" ucap Aliando membuat teman nya langsung diam

"Gue cabut dulu deh" ucap Aliando dan mulai berdiri dari tempat nya

"Lu mau kemana Li ?" tanya Kevin

"Gue mau pulang" jawab Aliando lalu pergi meninggalkan teman-teman nya.

"Kucing kecil kamu lapar ya ?" ucap Prilly sambil mengelus kepala kucing kecil berbulu orange

"Meong" ucap kucing kecil nya

"Ya udah kamu tunggu di sini ya" ucap Prilly lalu beranjak dari tempat nya dan membeli basok di dekat situ

"Ini buat kamu" ucap Prilly lalu memberikan bakso tersebut kepada kucing itu lalu pergi meninggalkan kucing tersebut yang melahap bakso yang di berikan Prilly

Tanpa sepengetahuan Prilly ada Aliando yang memperhatikan Prilly memberi makan kucing di trotoar dan Aliando pun melihat itu semua dari dalam mobil mewah nya

"Gadis yang baik tapi bodoh, kucing jalanan itu kan kotor mau mau nya aja dia mengelus kepala kucing itu tanpa jijik padahal kalau cewek cewek lain pasti kucing itu udah di tendang, gadis yang berbeda" batin Aliando

Tbc

:v :v :v :v :v

(03.08.2016)

MencintaimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang