T I G A

57 8 3
                                    

Aku terlalu asik mencintaimu sampai aku lupa siapa diriku yang bukan siapa-siapamu.

-
-
-

"Abis ini mau langsung kemana?" Tanya Zayn kepada Gigi yang sedang menaiki motor -ninja- miliknya

"Langsung ke toko buku aja Zayn," Ucap Gigi pada saat tubuhnya sudah mendarat di jok motor Zayn

Zayn langsung mengangguk dan menjalankan motornya meninggalkan area sekolahannya.

Selang beberapa waktu, motor Zayn sudah berhenti di depan sebuah toko buku terkenal di daerah tersebut

"Sampai," Ucap Zayn, lalu memarkirkan motornya

Gigi pun turun dari motor Zayn

"Memangnya kau mau beli apa Gi?"

"Novel maybe,"

"Novel? Buku tebel kayak gitu? Kau suka bacanya? Seriusan? Aku aja udah muak liatnya doang. Apalagi kalau udah yang 1.000 halaman. Huhh mungkin aku sudah pusing duluan melihatnya," Oceh Zayn

Gigi hanya tersenyum sambil memandangi Zayn

Yaa, Gigi memendam rasa kepada Zayn.

"Aku sih dulu sebenarnya gak terlalu suka sama novel, tapi aku terhasut sama Barbara," Terang Gigi sambil terkekeh pelan. "Barbara, dia selalu ngasih aku novel-novel baper. Dan aku jadi mulai suka sama novel."

"Oh.." Zayn hanya manggut-manggut

Seketika suasana menjadi hening. Gigi mencari-cari novel sedangkan Zayn hanya mengikutinya dan memandangi wajah cantik milik Gigi

"Zayn?" Panggil Gigi, saat merasakan Zayn melamun dan mengamatinya

Zayn tak bergerak, ia masih berada dalam lamunannya

"Zayn?!"

"Iya?"

"Kau kenapa? Kok melamun?"

"Tidak tidak, aku tidak apa-apa."

"Kau ada masalah? Dari raut wajahmu kau terlihat sangat lelah,"

"Cie perhatian, duh jadi bahagia akhirnya ada yang merhatiin," Gombalan Zayn

"Receh." Umpat Gigi. Tapi ia merasa pipinya memanas

"Wow, ceritanya keren!" Alibi Zayn lalu mengambil sebuah buku.

"Gi, liat deh." Ucap Zayn sambil memperlihatkan buku tersebut

Gigi menatap buku yang Zayn pegang. Buku tersebut berjudul 'I Love You'

Gigi pun langsung menatap Zayn dengan penuh arti.

"Zayn..."

Zayn tersenyum manis kearah Gigi

"Aku mencintaimu, aku sangat-sangat mencintaimu." Ucap Zayn sangat lembut sambil menatap lekat kedua mata Gigi. Lalu ia mengambil tangan Gigi lalu menggenggamnya dengan erat.

"Kau mau tidak menjadi pacarku?" Tanya Zayn sambil tersenyum manis kearah Gigi.

"Zayn..."

"Aku sungguh mencintaimu. Apakah kau mau menjadi pacarku?" Tanya Zayn sambil menggenggam erat tangan Gigi. Gigi pun tersenyum lalu menganggukan kepalanya.

Zayn terkekeh geli lalu memeluk Gigi

"I love you."

-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 15, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Half A HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang