"My Story" (One shot Story)

Why? Love is so hurt??

Kim myungsoo..!!
Ingatlah aku yang selalu mencintaimu.
Ingatlah aku selama apapun kau hidup.

Maafkan aku dan......

Selamat tinggal..!!

Lee sungyeol.

Aku sangat mencintainya~

...
Kim myungsoo

Pria tampan itu berjalan dengan nafas menggebu, tertera amarah yang amat besar di wajahnya. Dia seolah ingin menghancurkan semua yang dia lihat di depannya, dia ingin meluahkan amarahnya, sungguh Dia membenci jalan cerita ini, dia membenci apa yang harus dia lalui, dia membenci tentang luka yang dengan sengaja mereka torehkan, terutama dia sangat membenci orang yang saat ini sedang ia hampiri.

Tap..

Tap...

Tap...

Dan...

Bukk...

Seketika kepalan tangannya menyambut wajah itu, wajah yang sedari tadi menatapnya dengan sangat menyebalkan, wajah yang dulu selalu tertawa bersamanya tapi saat ini wajah itu adalah satu dari dua wajah yang sangat ia benci.

Sosok itu hanya diam dan mengelap ujung bibirnya yang sedikit berdarah dengan semirk yang sengaja dia sematkan di ujung bibirnya dan itu membuat amarah myungsoo semakin membumbung tinggi. Myungsoo lalu memegang leher baju sosok itu dan dengan sigap langsung mengepalkan tangannya berniat untuk memukulnya lagi. Tapi kepalan tangan itu tertahan di udara saat ada seseorang yang mengenggam tangannya dan mencegah nya melayangkan pukulannya itu.

"myungsoo~ya, berhenti!!".

"lepaskan tanganku brengsek!!"

"aku tidak akan melepaskan tanganmu sebelum kau berjanji untuk tidak memukulnya!!" Sosok lain itu membentak myungsoo sampai membuat myungsoo memandangnya tak percaya. Siapa yang orang ini bela? Pikirnya heran.

"dongwoo hyung kau membelanya??"

"apapun yang woohyun lakukan kau tidak berhak memukulnya!!"

Ucap dongwoo tegas dan lagi-lagi myungsoo memandangnya tak percaya. Benarkah sosok yang dia anggap hyung lebih membela penghianat ini?

"biarkan dia memukulku asal membuatnya puas dan menyadari kalau dia telah kalah". Woohyun akhirnya mengeluarkan suaranya tapi justru kata-kata itu lebih memancing amarah myungsoo.

"kauuu!!!!"

"kenapa? Kau tidak terima??"

"dasar berengsekk kau!! Inikah balasanmu huh? Setelah semua yang kita lalui?? Kau... kau membalasku seperti ini huh??!!!"

"aku hanya tidak ingin menyembunyikan perasaanku, apa aku salah??" Tanya woohyun angkuh.

"tidak bisakah kau memikirkan perasaanku??"

"tapi aku lebih peduli akan perasaanku dan dia memilihku"

Buugh..!!

kata-kata terakhir woohyun membuat nya lagi-lagi menerima pukulan myungsoo yang tidak bisa dongwoo cegah. Dan menerima pukulan yang kedua kalinya, membuat woohyun geram dan ingin segera melayangkan balasannya dan memukul wajah tampan myungsoo tapi dia tidak bisa melakukannya saat sosok lain mencoba mengunci pergerakan tangannya.