Episode 2 - Arus Padat Kendaraan

16 0 0
                                    

Malam harinya Andy yang pada saat itu hanya bisa pasrah menerima kesalahannya sendiri mencoba untuk melupakan hal itu sejenak bermain game, kebetulan Aril sahabatnya datang untuk nginap dirumah jadi menurut Andy bisa melupakan sejenak hal itu. Aril adalah salah satu sahabat dari Andy yang selalu bersama - sama Andy baik disekolah bahkan biasanya Aril datang nginap dirumah Andy lantaran resiko menjadi ketua osis yang mempunyai banyak kepentingan tertentu dan juga kebetulan rumah Andy sangat dekat dengan sekolah sehingga memudahkan Aril jika dia harus pulang dari sekolah larut malam.

Setelah mereka berdua puas bermain game mereka mengcek hp masing - masing sambil ngobrol, Andy yang pada malam itu tidak berhasil mendapatkan id chat Andila terpaksa hanya lihat - lihat foto orang dari sosmed. Tiba - tiba Aril yang asyik chat dengan seseorang berkata "Wah, manisnya mukanya", Andy yang kepo bertanya "Siapa ?" Arilpun mengatakan "Ini nih adik sepupunya Ibu Guru Cha - Cha". Andy yang sedang berbaring itu langsung terbangun dan merasa tidak terpercaya dengan apa yang dikatakan oleh Aril "Kamu berteman chat dengan Andila ?", Aril yang terheran - heran melihat Andy mengatakan "Iya, Aku berteman dengan Andila", Andypun langsung loncat sana - sini lantaran kesempatannya chat dengan Andila sudah didepan mata, tanpa menunggu waktu yang lama Andypun meminta id chat Andila.

Malam yang terus berlarut, awal Andy menjadi sangat akrab dengan Andila yang pada akhirnya mereka lupa waktu kalau mereka chating sampai 2 malam. Andy yang telah berbahagia malam itu tertidur sangat pulas tertidur sampai apa yang terjadi pada malam itu terbawa sampai ke mimpinya, karena terbawa mimpi sampai paginya Andy malah ngantuk pergi sekolah dan pada hari itu dia tidak semangat pergi sekolah karena hanya ingin memuaskan tidurnya. Aril yang juga sering chat dengan Andila, diajak untuk pergi ke acara kondangan tantenya yang juga kebetulan acaranya sangat dekat dengan rumah Andy yang akhirnya Aril mau untuk pergi. Andy yang masih memikirkan ngantuknya berubah menjadi segar seperti orang tanpa memikirkan ngantuknya sama sekali setelah dibertahu akan pergi malamnya.

Pulang sekolah Aril yang masih mau nginap semalam lagi pulang kerumahnya bersama Andy untuk mengambil pakaian dan buku untuk sekolah besok, karena rumah Aril yang sangat jauh dan didukung oleh arus padat kendaraan yang membuat mereka sangat telat pergi. Perjalanan untuk kerumah Aril biasanya ditempuh sekitar 30 menit terpaksa ditempuh selama 1 jam lebih, belum lagi Aril yang mempunyai urusan sebentar dengan teman dekat rumahnya yang membuat waktu semakin terhimpit, Andy yang gelisah karena sudah jam 8 malam dan masih berada dirumah Aril begitu juga dengan Andila yang sudah berada di lokasi kondangan terus menghubungi mereka berdua lantaran belum datang juga.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 19, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hasil Tak Akan Mengecewakan Sebuah PerjuanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang