SENYUMAN TERAKHIR [END]

Cerita sebelumnya

Banyak alasan kamu ya, berani berani nya kamu ngelawan orangtua! Dasar anak tak tahu diri, Cepat sanah masuk kamar! Terus kamu bersihin nih semua rumah ! " papahnya dengan nada marah.

Iya pah "angga dan langsung pergi ke kamarnya,,

Angga langsung duduk di kasurnya dan dia langsung membuka amplop yang diberikan oleh dokter frans tadi ,,

Next part

Two shoot (END)

Angga merasa sedih saat melihat amplop yang tadi di berikan oleh dokter isi surat tersebut adalah

Dengan ini kami menyatakan bahwa yang bernama ANGGA FOSITIF MENGIDAP PENYAKIT KANKER DARAH DAN KANKER OTAK.

Setelah angga membaca surat tersebut, angga langsung ke kamar mandi.

Saat angga ke kamar mandi , tanpa angga sadari amplop yang berisi surat tersebut tidak angga simpan kedalam lemari melainkan masih tertera diatas kasur.

Entah kenapa papah nya angga ingin sekali masuk kedalam kamarnya angga, entah kenapa sebentar lagi kamar ini bakalan sepi , dan akhirnya papahnya masuk ke kamar angga.

Huftt... kamar ini sangat rapih terawat padahal kamar ini sangat kecil, angga selalu merapihkan kamar walau dia sibuk diperintah oleh kami. "Ujar papahnya sedih.

Papa sangat ingin memelukmu nak, tapi rasa gengsi itu yang selalu menghalangi papah, maafin papah ,papa gak berguna .

Tanpa sengaja papahnya melihat kearah kasur dan papahnya merasa penasaran dengan apa yang diatasnya itu .

Dan saat membaca surat itu. Papahnya langsung mendudukan diri dikasurnya sambil membaca berulang ulang kali karena merasa tidak percaya dengan semua ini.

Setelah itu papahnya langsung keluar dari kamar angga dan akan memberitahukan kepada istri dan anak pertamanya.

Setelah beberapa menit di kamar mandi, angga segera menuju ke bawah untuk membersihkan rumah . Namun saat berada di tangga , kepala angga terasa sakit dan merasa ada yang mengalir dihidungnya.
 

*Awalnya angga pun menahan semua sakitnya tapi lama kelamaan tubuh anggapun tidak bisa menopang sakit tersebut*

Arghhh.. kenapa harus kambuh disaat kaya gini " angga bingung dengan kondisi sekarang.

Setelah lama kemudian angga merasa baikan ,dan akhirnya angga segera membersihkan rumahnya.

*SKIP RUANG TAMU*

Mah , eza ada yang ingin papah sampaikan kepada kalian " ekspresi papahnya sedih.

Kenapa ekspresi papah seperti itu? Papa kenapa? Terus itu yang ada ditangan papa apaan? " ujar eza kebingungan

Coba kalian liat dan baca dengan seksama surat ini" papa sambil menyodorkan amplop yang ada ditangan nya tadi.

Yaelah pa, ini surat apaan sih? Ayo mah, kita baca sama sama. -eza sambil membawa amplop yang di berikan papa.

ja....jadi angga mengidap penyakit yang mematikan seperti ayah dulu " mama terisak.

Iya ma, sekarang kita harus baik sama angga berubah sama angga, karena bagaimanapun angga adalah anak kandung kita mah " ujar papa menahan tangis sambil memeluk mama.

^DI KAMAR^

Arghhhhh... kenapa kepalaku kembali sakit? Astaga obatku habis arghh......." angga setengah berteriak.

Papa yang mendengar teriakan angga langsung ke kamar angga dengan segera

Astaga, angga kamu kenapa sayang , kita kerumah sakit yah sekarang " ujar papa bertubi tubi sambil nangis

Enggak pah , aku gak mau karena yang aku inginkan saat ini  adalah pelukan kasih sayang dari kalian sebelum waktunya tiba pah " angga bicara lemah sambil menahan sakit.

Tapi kamu harus di bawa ke rumah sakit nak" mamah angga nangis

Eng...gak mah aku gak butuh rumah sakit yang aku inginkan saat ini adalah pelukan pertama dan terakhir dari kalian , aku takut besok aku gak akan ngeliat kalian semua " angga bicara lemah.

Kamu harus bertahan angga, kita harus ngejaga mamah sama papah bareng bareng ga, lho gak boleh nyerah gitu aja, gue minta maaf kalo gue punya salah sama lho gga" eza memberi semangat buat angga.

Aku udah maafin kalian semua, aku sayang sama kalian walaupun terkadang perkataan dan tingkah kalian begitu menyakitkan bagi aku " angga.

Uhukkk.....uhuk....arghhhhh darah terus bercucuran dari hidung dan mulut angga sehingga membuat semuanya panik akan hal ini .

Kamu harus kuat sayang, mamah mohon nak,
" mamah nangis

Aku sayang kalian semuaaaa mah.. pah.. k a k .... " selesai berbicara seperti itu angga menghembuskan nafas terakhirnya .

Angga ... angga kamu bangun angga kamu jangan ninggalin kita semua ngga, kamu harus kembali angaaaaaaaaaaaa " mamah histeris .

Sekarang kita telah kehilangan anak yang begitu baik sekaligus adik paling baik , kenapa kita gak baik dari dulu sama angga, giliran kita akur angga sedang sekarat dan akhirnya angga meninggal " papah penuh dengan penyesalannya.

Yaudah pah, sekarang kita doain yang terbaik aja buat angga , jujur eza nyesel karena gak sempet barengan akur sama angga" eza penuh dengan penyesalan

Iya kita harus ikhlasin angga pergi , meski kita semua belum sempat jalan bareng bareng sama angga kemana kemana bareng angga, tapi mungkin udah jalan tuhan buat kita semua " mamah sambil nangis.

Hari itu dimana angga merasa senang karena disaat hari terakhirnya dia menghembuskan nafas terakhirnya di dekapan mamah papa dan kakanya .

Semuanya meresa menyesal dan akhirnya kehidupan mereka setelah itu merasa berubah drastis semenjak meninggalnya angga.

END

Akhirnya cerita ini selesai juga setelah sekian lamanya saya tidak melanjutkan cerita ini, maaf kalo ada yang typo yah ☺