wait for nothing

3 1 0
                                    

ketika aku ada disini!! kau pergi menjauh meski tahu bahwa aku akan datang. apakah rasa itu masih ada? atau telah hilang dimakan asa?, hanya kau yang tahu apa yang kau rasakan. meski aku terus merusaha menggapai tanganmu, namun engkau selalu berkata "cukup disana, jangan datang padaku lagi!". hanya tangisanku yang menemaiku menunggu detik demi detik jam yang telah berlalu, menunggu dengan bodohnya dirimu yang telah mendapatkan penggantiku, namun hati ini terus berkilah sambil berucap "ini hanya keinginan orang tuamu, kau pasti akan kembali, kembali padaku yang telah selama ini menunggumu".

jalanan kota yang dulu indah, tak indah lagi seperti dulu lagi tanpamu, kini rambutku kian memutih memandang tv yang menampilkan senyum indahmu bersama dia perempuan pilihan orang tuamu, kini kau tampak masih tampan, meski helaian putih hampir menutupi semua kepalamu, senyumanmu masih seperti dulu tetap indah walau aku melihanya dari jauh. sekarang kau tampak lebih bahagia karna anak pertamamu akn melangsungkan pernikahan.

kau sekarang mungkin sudah lupa, padaku yang terus menunggumu selama ini, dan mungkin tuhan telah lelah melihatku yang selama ini tanpa tujuan dan memberiku isyarat untuk kembali padanya, mungkin apa yang kulakukan selam ini untukmu masih kurang, aku sudah tak sanggup lagi tuk melihatmu bahagia sedangkan aku terus merangkak tanpa ada kepastian akan hidup yang kulalui. mungkin ini merupakan salam terakhir dariku dariku, salam yang tak akan mungkin kau dapatkan lagi karna aku akan pegi dari dunia ini.

cinta, mungkin adalah sesuatu yang indah bagi beberapa orang, namun juga merupakah sesuatu yang menyakitkan bagi beberapa oarang yang lain. namun cinta bagiku adalah jalan tak berujung dimana aku terus merasakan kepedihan, mungkin aku bukanlah orang yang pantas untuk merasakan apa itu cinta. salam terkahir untukmu seseorang yang selama ini aku tunggu.

wait for nothingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang