Part 3

337 30 11
                                    

Awan hitam menggelayuti langit pagi Seoul, Lalu lalang kendaraan beroda empat membelah jalanan Seoul. Gadis itu menatap bosan lewat jendela kaca besar didepannya, kaca mata membingkai indah mata cantiknya, dengan laptop yang masih menyala dimeja kerjanya, Sam mendengus kesal dengan apa yang difikirkannya saat ini.

" Sial! brengsek!. dia kira aku tak tau maksud dari perkataannya.? Lelaki brengsek yang hanya memikirkan selangkangan.persetan dengan hadiah!"  Dengan kesal Sam menduduki kursinya hingga berdecit.di raihnya laptop dan mulai mengerjakan pekerjaannya, keningnya sesekali berkerut, memikirkan ide-ide cemerlang yang akan membuat artikelnya menjadi yang paling luar biasa.
.
.
.
.

Jari-jari itu bergerak lincah diatas keyboard, sesekali mata tajam itu melirik lelaki yang duduk didepannya. Setumpuk berkas berharga jutaan dolar tertumpuk rapi didepannya mununggu untuk disentuh.

" pihak Jepang akan datang didermaga nanti Sore Kyu. "

" Aku tak bisa mengurusi hal itu hari ini, kau yang akan kesana. Ah..bawa juga Kim Heechul." Sahutnya dingin.

" Kim Heechul ? Kenapa bukan Kim Kibum saja.?"

" Dia sedang ke Dubai." Lelaki didepan berdecak kesal.

" kau selalu menugaskannya ditempat yang ingin ku kukunjungi. Brengsek! " lelaki itu hanya menyeringai.

" yah jika pekerjaanmu sempurna. Maka jangan selalu bersembunyi diselakangan wanitamu saja." Kata-kata Vulgar meluncur indah dari bibirnya. Asal tahu, mereka sudah terbiasa berbicara hal yang tak senonoh. Dasar lelaki.!

" brengsek ! Kau tak lebih beda dariku Cho Kyuhyun." Seringai licik sekarang berpindah kebibir lelaki di depan Cho kyuhyun. Cho Kyuhyun memang setipe dengan Lee Donghae.

" tentu saja, aku juga menyukai Selangkangan. Apa lagi selangkangannya. Aku ingin mencicipinya." Fikiran Cho Kyuhyun melayang pada kejadian malam kemarin, dimana gadis itu, gadisnya Sam meninggalkannya tanpa jawaban yang ingin ia dengar. bahkan dengan cara yang tidak terduga. Brengsek! seharusnya aku tidak terburu-buru menarikya mendekat. Cho Kyuhyun mengusap kasar rambutnya hingga berantakan, tanpa memperdulikan Donghae yang menatapnya heran, Kyuhyun termenung dalam pemikirannya.

" Dasar aneh.sudahlah aku pergi dulu.ada kencan dengan Boram di ranjang."

" pergilah." Donghae melangkah menuju pintu,sebelum tangannya menyentuh handel pintu, ia berpaling menatap Kyuhyun dengan seringai liciknya.sesuatu baru diingat oleh kapasitas Otaknya yang pentium satu.bodoh.

" Ah...kuharap harga dirimu tidak jatuh sampai keselakanganmu Cho Kyuhyun."

" Brengsek !" Cho Kyuhyun melempar map yang sedang ia pegang. Tak sampai mengenai Lee Donghae,pintu sudah tertutup dengan keras. Melarikan diri hal yang benar saat Cho Kyuhyun mulai mengamuk seperti banteng yang mau melahirkan.
.
.
.
.
.

" Oppa...aku merindukanmu." Suara manja menjijikkan menyambut Donghae ketika lelaki itu memasuki apartemennya. Sebenarnya ia tidak menyukai gadis didepannya ini,telanjang pula. Gadis ini terlalu manja dan posesif. Padahal mereka tak memiliki hubungan apapun. Boram, wanita sekian dari daftar wanita koleksi seorang Lee Donghae. Mungkin kalau bukan karna tubuhnya yang sangat seksi menggairahkan, Boram pasti sudah berakhir terdepak dari Apartemen mewahnya sejak tadi malam.

" Maafkan oppa,,oppa ada keperluan sebentar sayang. Jadi ? Bisa kita lanjutkan kegiatan seperti tadi malam?" Boram yang telanjang langsung melompat memeluk Lee Donghae. Dadanya yang besar dengan sengaja ia gesekkan didada bidang Donghae yang masih terbalut jas dengan rapi.

" ughh oppaaah...masuki ak-kuh."
Jika sudah digoda seperti ini, mana mungkin Lee Donghae menyia-nyiakannya.?hanya orang bodoh yang menolak.
Dengan semangan tinggi Donghae menempelkan keras bibirnya di bibir Boram.gairahnya sudah bergelora. Dengan terburu-buru Donghae mengangkat Boram menuju kamarnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 09, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Dangerous ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang