satu

6.4K 246 4
                                    


Sehun x Kai (GS) Hunkai

Disclime:

Pemain milik Tuhan dan orang tua mereka, Sment g ikutan

Ini pernah d publish sih... kira2 di lanjutin atau nggak usah? 

Suara kicauan burung sangat merdu untuk hampir semua orang yang mendengarnya dipagi hari, namun hal ini tidak berlaku untuk seonnggok daging yang saat ini tengah terbungkus selimut putihnya. Sang monster ini merasa sangat terganggu dengan suara suara itu ...

"Uhhhg... BERISIIIIIK!!!!" suara indahnya menggema di dalam kamar bernuansa serba putih dengan salah satu sisi dinding berwarna berbeda dikarenakan sisi ini adalah bagian untuk gadis berkulit tan dengan rambut madunya menuangkan berbagai bakat seninya... tembok? Iya... kau tidak salah dengar, kata gadis itu "kenapa harus membeli kanfas jika ada media gratis dan lebih lebar" benar benar asas yang telah dia pelajari dari appanya

"Jongin-ah..." seru lembut seorang paruh baya yang saat ini sedang duduk dipinggir tempat tidur gadiss itu, bukannya bangun tapi gadis tan ini malah menggelung lebih dalam hingga ujung kepalanya tidak nampak "sayaaang... apa kau tidak kuliah?"

"Hari ini tidak ada kelas umma," suara khas orang bangun tidur mengalun serak dari dalamm gundukan itu

"apa kau tidak mau ikut jalan jalan dengan kami?"

"Uggghh... aku capek ummaaaa... aku baru saja tidur setelah pulang praktikum jam 1 malam maa,"

"Haaaah... sudah lah cepat hari ini kita akan menonton pertandingan oppamu, apa kau tega melihat panda kurus itu menangis karena kita tidak datang?" bukannya tanpa alasan sang umma mengatakan hal demikian, pernah suatu kejadian anak sulungnya yang bernama Zitao ini mengikuti pertandingan wushunya, namun satupun keluarganya tidak ada yang datang, alhasil Zitao atau yang biasa dipanggil panda cungkring oleh seniornya Lee Sungmin ini menangis dari awal pembukaan gingga gilirannya selesai, tapi yang lebih penting korban dari amukan panda ini adalah lawan mainnya yang benar benar babak belur ditangannya.

FLASHBACK

Tao berhentilah menangis,"

"Bagaimana aku bisa berhenti jika keluargaku saja tidak peduli denganku, sunbae Hweeeeeee!!!!" airmata pandanya keluar diikuti dengan sungai yang keluar dari gua kembar miliknya atau biasa disebut ingus iyuuuuh....

"Bukankah ada temanmu itu," menunjuk 3 orang yang brada disampingnya, tanpa berniat membalas Tao yang saat ini mojok(?) dengan ingus kemana mana membuat 3 temannya ilfiel

"Maaf saat ini dia bukan teman kami," sahut salah satu diamtara mereka yang memilikitelinga sperti dobi

"Hweeeeee.... bahkan mereka juga tidak peduli padaku, Bekki noonaaa," tao merentangkan tangannya ingin memeluk kakak sepupunya yang mungil itu, tapi bukannya membalas gadis yang dipanggil bekki ini malah... "saat ini dengan ingus dan tampang yang seperti itu, aku bukanlah noonamu, sudahlah!! Cepat bersiap dan menangkan pertandingan ini, atau kau mau merasakan hapkiddo ku untuk ke 3 kalinya??," menusuk nusuk sipnda dengan togkat wushu... sepertinya gadis ini benar bener tidak mau berada dekat panda ingus itu saat ini

-Winner-

Senior yang dipanggil sungmin ini memberikan tepukan dipunggung panda kurus yang saat ini memiliki ekspresi berbeda dengan sebelumnya, amun ada yang salah wajah seniornya tidak menampakkan rasa bangganya namun malah ekspresi menahan marah terlihat dari wajah imutnya "Selamat kau menang Tao,"

What?! matchmaking?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang