"Jazmine."
"Apa, Gas?"
"Apa yang berkilau kuat dan wangi?"
"Sampah masyarakat banget lo, Gas."
"Jazzy."
"Please, kalau gak penting mending mati aja lo," Protes Jazmine yang semenjak 20 menit yang lalu menjadi kelinci percobaan lelucon rendahan milik Bagas, teman sekelasnya.
"Ini serius, gak boong—"
"Iya apa, Bagas?"
Bagas memperhatikan Jazmine dari ujung rambutnya hingga ujung kakinya. "Jangan pake rok kayak gitu lagi ya?"
Jazmine menatap Bagas yang berdiri disampingnya dengan bingung. Seketika, Jazmine meletakkan semua sepatu yang tengah ia pilih saat itu. "Kenapa? Ini rok kesukaan gue." Jazmine memperhatikan skater skirt hitam selutut yang ia kenakan.
"Iya tapi guenya gak suka."
"Kenapa sih, Gas?"
"Gue gak mau lo diliatin cowok lain."
YOU ARE READING
Skirts
Short StoryIn which he told her that he doesn't like seeing her wearing a skirt.