Awalku memasuki SMA aku tidak tertarik dengan cinta karenaku tau cinta hanya bisa menyakitkan membuat sedih dan sebagainya bahkan karena cinta banyak wanita yang sengsara.
Hari pertama MPLS di SMA aku hanya kagum dengan kaka kelasku karena dia cool tapi aku tak pernah suka dengannya walaupun dia sangat tampan dan banyak disukai teman temanku,hari kedua aku melihat seorang kaka kelas yang begitu unik dimataku aku bertanya tanya didalam hati "apakah ini cinta?atau hanya kagum semata?"dia begitu berbeda dengan yang lainnya walaupun dia tidak setampan kaka kelasku yang lainnya tapi dia begitu unik dimataku.
Hari ketiga MPLS walaupun jujur acaranya tidak terlalu menyenangkan tapi mungkin hari ini adalah hari yang menyenangkan karena saat pembagian kelompok untuk mengenal sekolah aku dipandu oleh kakak kelasku yang entah aku suka dengannya atau hanya kagum semata,kakak kelasku ini bernama raffi disaat aku dipandu olehnya jantungku berdebar padahal awal sekolah aku tidak tertarik untuk jatuh cinta lagi tetapi disaat aku bersamanya ada rasa yang berbeda walaupun aku masih terasa takut untuk jatuhnya karena terlalu sering dipatahkan hatinya.Walaupun aku hanya menilai dia sekejap mata tapi akhirnya aku tau ternyata aku bukan kagum dengannya tetapi aku suka dengannya,tetapi ternyata tidak hanya aku yg suka dengannya bahkan juga ada teman temanku tetapi aku tidak pernah sedikitpun menyerah untuk bisa dekat dengannya.
Setelah MPLS aku berharap aku bisa dekat lebih jauh dengan Raffi dan ternyata ada seorang temanku yang punya kontak hpnya aku pun berusaha untuk meminta agar aku bisa tau dia lebih jauh,beberapa hari kemudian aku pun memberanikan diriku untuk berkomunikasi dengan dia walaupun masih cuek tetapi pendekatan itu perlu proses tidak buru buru awalnya aku tidak yakin kalau dia akan suka juga denganku karena aku merasa aku tidak secantik wanita lainnya.
Tetapi karena aku yakin akan rasa ini aku pun dekat dengannya dan beberapa hari kemudian setelah kita dekat sebulan lebih aku pun mendengar kalau dia juga punya perasaan denganku walaupun dia masih ragu dengan perasaannya,kita pun masih dekat biasa sampai kita kenal satu sama lain tepatnya bulan september dia pun menyatakan kalau ia yakin dengan perasaannya untukku dan dia bertanya "apakah kamu mau jd pacarku dan apa kamu yakin bakalan suka denganku walaupun aku tidak setampan laki laki lain?"
Akupun seketika terdiam dan tidak tau harus bertingkah seperti apa,aku menjawab "yaa aku juga yakin dan aku mau jd pacar kamu." Walaupun aku awalnya takut dengan jatuh cinta tetapi itu resiko cinta harus merasakan manis dan pahitnya karena cinta itu tak selamanya berjalan lurus jika ada masalah dewasakanlah dirimu untuk tidak langsung berkata putus.
Sekian,terima kasih☺️
KAMU SEDANG MEMBACA
Ada cinta di SMA
RomanceIni adalah cerita yang diangkat dari kisahku dan ini tidak di reka reka ini real not fake,cerita ini menyatakan bahwa cinta ga mandang kaka kelas ataupun adek kelas cinta itu siapapun bisa merasakan jika sedih atau senang itu resiko cinta...