Part 2

162 21 1
                                    

"Nad,lo dijemput siapa dah?" Tanya Eta--salah satu teman Nada yang tadi mengajak Nada ke kantin.

"Nanti dijemput abang gua,Ta." Jawab Nada yang tengah duduk di bangku depan tempat parkir dengan ponsel ber-case unicorn berada digenggamannya.

"Oke deh,gue pulang sama Klara dulu ya,Bye!" Ujar Eta menggoyangkan satu tangannya ke kanan dan ke kiri.Lalu,ia lari menghampiri Klara yang sudah menyalakan mesin motor.

"Bye! Hati-hati lo pada! " Ujar Nada dengan suara agak mengeras.

Mereka berdua emang satu komplek.Maklum kalau mereka berangkat pulang bersama.Toh,ortu mereka saling mengenal.

15 menit kemudian

"Bang Enno kok lama ya," Ucap Nada lebih condong ke pertanyaan ke dirinya sendiri.

Dari jarak yang lumayan dekat ia melihat lelaki yang ia temui tadi pagi dan yang saat di kantin.Ia sedang memakai helm dan setelah itu menaiki motor ninja hitam miliknya.

"Lo mau bunuh diri?" Ucap lelaki tersebut mengerutkan dahi.

Posisi Nada yang sekarang berada di depan motor lelaki itu ia langsung minggir."Apaan sih,yakali gue bunuh diri.Makasih buat yang tadi di kantin," Ujarnya sambil tersenyum lebar hingga menampakkan satu lubang di pipi kiri yang entah bisa membuat manis Nada.

"Hm,udah sana minggir!" Seru cowo tersebut.Lantas Nada pun langsung meminggirkan tubuhnya agar tidak menghalangi motor itu melaju.

Motor itu pun melesat jauh dari tempat parkir sekolah.

                            ***

Nadim

Namanya bagus kayak orangnya.

"Ewh--apaan sih gue kok jadi muji si Nadim," Ucap Nada yang sedang duduk di sofa coklat.

Ia tahu nama lelaki itu dari name tag yang tertera di seragam bagian kanan.Sejak ia mengetahui nama lelaki itu entah kenapa ia menjadi lebih bahagia dibanding hari-hari biasanya.

Tok tok!

Suara ketukan pintu terdengar dari luar.Ia pun bergegas untuk membuka pintu tersebut.Setelah ia bukakan pintu ternyata yang datang adalah Tante Mira--partner bisnis mamanya.Tante Mira membawa beberapa kue yang dikemas dengan kardus berbahan kertas karton.Lalu Nada mempersilahkan tamunya dan segera memanggil mamanya.

Mira dan Marisa mempunyai bisnis membuat kue ulang tahun.Mira yang membuat kue dan Marisa yang menghiasnya.Setelah kue nya sudah selesai Marisa hias, ia pun mengantarnya ke rumah Mira.Kadang Mira juga menemani Marisa menghias.

Tak lama kemudian Marisa datang menghampiri Mira.Setelah lama bercakap,akhirnya Mira memilih untuk pulang dahulu.Itu artinya nanti Marisa yang membawa kue yang sudah dihias ke rumah Mira.

                          ***

Ponsel Nadim bergetar,sesekali ia melihat notifikasi yang tertera di layar ponsel miliknya.

@daviaorland_ has requested to follow you.

@daviaorland_ comented
" Follback woii "

Nadim pun mengklik notice tersebut.Ia melihat profil instagram orang tersebut terlebih dahulu sebelum ia memfollback.Ia melihat post orang tersebut.Sesekali ia memandang foto yang terpotret wajah riangnya.

"Oh,cewe yang tadi,"

                            ***

@nadimferdino
started following you

Deg.

Mata Nada tertuju pada notifikasi di bar layar ponselnya.Rasanya jantung Nada berhenti berdegup.Rasanya bumi ini berhenti sejenak.Langit yang mendung seketika menjadi terang dengan warna biru muda.

Ia tidak menyangka prince charming nya memfollow dia balik.Ia tidak menyangka di follow balik salah satu cogan di sekolahnya.Sepertinya Nadim emang tenar apalagi di kalangan cewek.Nada mengira seperti itu karena followersnya yang hampir mencapai seribu dan followingnya hanya tiga ratusan.

"OH MY GOD.. DEMI APA GUE DIFOLLOW NADIM!" Teriak Nada yang merubah posisinya dari berbaring di kasur menjadi lompat-lompat kegirangan.

"WOII BERISIK LU DEK!! " Teriak Bang Enno dari sebrang kamarnya.

Mendengar itu Nada langsung kicep.Tetapi ia masih melompat-lompat dan menikmati hal yang terjadi.

------------------------------------------------

Part kali ini pendek bangett, otak author lagi mampet ga punya ide wkaka..

Okelah jangan lupa voment yaa!

Stay with MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang