"kamu tahu enggak standar nilai di sekolah kakak? Kalau begini terus, jangankan diterima masuk ke sekolah kakak. Mustahil banget!" Sasuke berkata pada Naruto dengan suara dan wajah yang aneh. Entahlah kenapa mungkin ia mulai menyukai Naruto.
Jgeeerr
Naruto shok dengan apa yang dia dengar, kalau begini ia tidak akan bisa dekat sama Kakak Itachi.
"kalau begini terus, aku akan menguntitnya lagi." Naruto langsung pundung di pojokkan sambil mengeluarkan aura suramnya.
#Sasuke pov
saja dobe aku akan benar-benar mendapatkanmu. Aku tak akan mengizinkanmu dekat dengan Kak Itachi, karena kamu hanya milikku seorang dobe sayang.
"ada satu cara... Aku akan mengajarimu di saat senggang." aku tidak bisa menahan seringai ku saat aku mengingat aku akan selalu bersama dengan si dobe. Kau akan menjadi milikku sobe ingar itu!
"hahahaha kenapa aku harus diajari sama anak sd begini?" sialan! Dia masih menganggapku anak sd padahal aku seumurannya. Ahh yasudahlah.
"memangnya dari tadi, siapa diajari sama siapa?" kena kau dobe! Rasakan! Jangan meremehkan Sasuke Uchiha-sama. Dapat ku lihat ekspresi kagetnya yang lucu, ingin rasanya aku cubit pipi chubinya tapi, harga diriku lebih tinggi.
Aku melihat ekspresi penolakkan dari raut wajahnya tapi, aku akan melakukan apapun agar ia tidak menolaknya.
"ahhh, kalau begitu aku kasih tahu Kakak, ah. Naruto Namikaze itu penguntit, cewek bodoh." hahaha kali ini kau tidak bisa keluar dari perangkapku dobe. Rasanya senang sekali bisa menjebak si dobe itu.
Sekarang lihat! Wajah paniknya dan rona merahnya. Uggghhh tak akan ku biarkan orang lain termasuk baka aniki melihat wajah lucu dengan rona merahnya. Karena, yang boleh melihatnya hanya diriku seorang.
#Naruto pov
Sialan!!!! Kenapa aku jadi di ajari Sasuke harusnya yang mengajariku Kak Itachi. Hahhhh tapi apa boleh buat daripada dia harus membocorkan ke Kak Itachi bahwa aku sering menguntitnya.
"hentikan! A...apa boleh buat. Ajari aku. Tolong ajari aku." aku langsung memalingkan wajah ku darinya. Aku benar-benar kesal sekali, tanpa sengaja mataku melirik ke arah Sasuke dan melihat seringaiannya, dan heyyy kenapa wajah ku jadi memanas cuma gara-gara melihat seringaiannya tapi, dia tampan juga ya. A,,apa yang barusan ku katakan!! Sasuke itu tidak tampan dan ia mengesalkan.
"tolong ajari aku. 'tuan Sasuke, tolong ajari aku'." a,,anak ini sialan juga tapi apa boleh buat, tak apalah menjatuhkan harga diriku demi bisa bersama Kak Itachi.
Brukkk
"tolong ajari aku belajar tuan Sasuke!!" sialan!!! Aku jadi seperti budak yang menyembah tuannya. Rusak sudah harga diriku. Dapat kulihat si Sasuke tersenyum dengan background kerlap kerlip cahaya.
#Author pov
"ahhh apa boleh buat..." Sasuke tidak bisa menahan senyumnya karena berhasil memasukkan Naruto kedalam perangkapnya.
#Naruto pov
Skip time
Belajar mesra bersama Kak Itachi masa jadi belajat sama anak sd. Aku benar-benar tidak beruntung.
Plak
"jangan melamun cepat kerjakan!" lihat kelakuan sok pintarnya benar-benar menjengkelkan.
Plak
"salah!"
Plak
"bodoh!"
Plak plak plak