The Strange Confession

121 12 5
                                        

Author: Maaf kemarin gk update...

Rin: It's okay

Author: Let's go, guys

---------------------------------------------

Len: Rasanya....hatiku mau meledak

(Author: Alai deh.....--.--")

Len: -Lihat Miku-

Len: Mari kita lakukan -dgn penuh yakin-

Len: -Buka pintu dan berjalan ke Miku-

Miku: -Berjalan ke Len-

~Beberapa menit kemudian~

(Author: Aku cepetin waktu diemnya, kelamaan)

Len: -Menatap Miku-

Miku: -Memerah-

Len: "Apakah aku gk baik?!"

(Author: Yg tenang dong, Len....wkwkwk)

Miku: -Kaget- "Ah!? iya! kamu orang yg baik kok"

(Author: Barusan Len nanya 'apakah aku gk baik?!', trus dijawab Miku 'Iya'......Miku terlalu jujur ya jadi orang....hahaha)

Len: "Hah?!" -bingung sekaligus kaget-

Miku: "Huh???" -bingung-

Len: "Maksudku untuk menjadi pacar"

(Author: Wow....Len sangat serius tentang pacar)

Miku: "H-hah?!!" -kaget-

Len: "Karena itu aku menyukaimu!" -memerah-

(Author: Aku udah ngomong yg tenang dong, Len)

Len: "Aku gk akan membuatmu menangis"

Len: "Aku akan membuatmu ketawa setiap hari"

(Author: Membuat Miku ketawa setiap hari...?...gila lo Len, aku kasian sama Miku....sabar ya Miku....setiap hari perutmu trus sakit.....hahahah)

Miku: "Hah..."-bingung-

Len: "Aku juga ingin membuatku bekal setiap hari untukku!" -memerah lg-

(Author: Len, km gk kasian sm Miku? bahan makannya habis lo.....trus km gk ngapa-ngapain gitu....udah pakai uang Miku, trus pakai bahan makanannya jg....gila lo Len)

Miku: "Eh?" -kaget-

Len: "Huh??" -masih memerah sekaligus kaget-

Miku: "Membuat bekal itu sangat sulit, aku gk mau melakukannya"

(Author: Good job, Miku)

Len: Uwaa....-kaget sekaligus syok-

Len: Aku terlalu berharap! -mau nangis-

(Author: Untung km sdah sadar, Len)

Miku: "Tapi kelihatannya di dekat stasiun kereta ada toko roti baru" -tersenyum-

Miku: "Jika km gk keberatan, maukah km pergi denganku ke sana?"

Len: -kaget dan lihat Miku sambil memerah-

Miku: -tersenyum imut-

Len: -tambah memerah sambil kaget-

Len: Ya!! aku akan pergi -semangat dan memerah-

(Author: Wow....matanya Len berbinar-binar.....habis lihat bintang jatuh ya....yg ada di dpnmu ituloh Len~ -lihat Len-

Author: Len...hanya bercanda.....jangan bunuh aku)

Len: -jalan ke Miku-

Miku: -jinjit sambil mau cium Len-

Len: nunduk sambil mau cium Miku-

Rin: -nutupin mereka-

Mikuo: -dorong kepala Rin ke bawah-

Rin: -kesakitan trus lihat Mikuo-

Mikuo: -lihat Rin-

--------------------------------- Tamat ------------------------------

Author: Widih....ada agen rahasia di belakang meja....Rin, aku akan pukul kamu sekarangan -lari ke Rin-

Rin: Kok aku? -kaget-

Author: Km nutupin adegan romantis.....-pukul kepala Rin dengan pelan-

Rin: Ouch...-kesakitan-

Author: Tuh hukumanmu nutupin adegan romantis, Rin

Rin: Ya maaf dong, Author

Author: -Lihat Rin dgn serius-

Rin: Yg tenang donk, Author

Author: Nih anak mau tak serang....-lari ke Rin-

Rin: Woah....!!!- lari ke Mikuo-

Author: Huh....Rin ini, bikin aku stress

Rin: Hihihi

Author: Hah...?!.....terserahmulah Rin, terima kasih sudah melihat Lenku Oneshot yg ke ....lupa aku

Mikuo: Dasar pelupa

Author: -nahan marah- dan aku jg berterima kasih ke Kagura1412 sudah vote crita ini trus follow aku....kalau begitu bye...semuanya

Mikuo: Yg tenang dong, Author -nahan ketawa-

Author: -Lari dgn cpt ke belakang mereka tanpa mereka tau- Wosh..!! -pukul kepalanya Rin sm Mikuo dgn agak keras-

Rin sm Mikuo: Ouch...-kesakitan-

Author: Tuh balasanku....-stress-

Rin sm Mikuo: -lihat Author yg stress dan lari-

Author: Hahaha...-ketawa-

Author: Maaf...dari tadi comment melulu di critanya....namanya aja 'Strange Confession' jadinya aku banyak comment......mohon dimaafin dan bye guys ^^

*Annete out*

Lenku ~One Shots~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang