(1a) Smile?

672 45 0
                                    

Sigh. Entahlah apa yang terjadi denganku seharian ini aku kesal, bahkan teman-temanku banyak yang mengomeliku tadi karna sejak pagi aku marah-marah tak jelas. Mmm, padahal hari ini aku tak sedang datang bulan. Tapi rasanya aku ingin marah pada semua orang yang aku temui. Aku pun berjalan malas menuju rumah temanku. Saat ini aku berjalan di jalanan yang sedikit gelap. Kulihat tak jauh didepanku dipersimpangan jalan seorang lelaki berkaos merah yang tengah mendudukkan bokongnya diatas sepeda motor dibawah sinar lampu yang meneranginya. Lelaki tersebut mengenakan helm namun ia menaikkan kaca helmnya sehingga wajahnya masih terlihat.
Akupun terus berjalan, kedua mataku masih terfokus pada lelaki itu. Dia seperti memiliki sebuah magnet yang membuatku tak bisa melepaskan pandanganku darinya.
" Jimin sunbae?" Gumamku
Ah ternyata itu adalah seniorku sekaligus tetangga depan rumahku batinku. Namun entah apa yang menarik perhatianku sejak tadi, aku terus mengarahkan pandanganku pada lelaki yang kutebak adalah seniorku karna wajahnya sedikit tak terlihat jelas dan aku masih sedikit jauh darinya dan kurangnya pencahayaan disini.
Aku masih belum bisa melepaskan pandanganku darinya hingga akhirnya aku berjalan hendak melewatinya. Akupun sadar sedari tadi ia juga memandangku. Tepat saat beberapa langkah lagi aku akan lewat tepat didepannya. Kedua ujung bibirnya tertarik keatas ya dia tersenyum, padaku? Kini aku tepat didepannya tak seberapa jauh. Wajahnya mulai terlihat jelas. Satu detik dua detik deg akupun mengerjapkan kedua mataku tak percaya saat menyadari siapa sosok yang didepanku ini.
" Tae.. Hyung?" Gumamku
Kini aku sudah berjalan sedikit jauh darinya. Kudengar suara mesin motor dinyalakan akupun menoleh kebelakang benar saja kini ia sudah pergi (lagi).
Aku berhenti sejenak memandang punggungnya yang sudah menjauh dan hilang dipersimpangan. Aku bertanya-tanya apa itu benar dia Taehyung, Kim Taehyung seseorang yang sangat kurindukan selama beberapa bulan ini karena tak melihatnya. Dan dia tersenyum padaku sambil menatapku. Aku masih berfikir dan bingung serta tak percaya apa yang terjadi tadi. Aku masih bergelut dengan semua fikiranku, hingga seseorang memanggil namaku.
" Dahyun-ah!"
Akupun menyudahi semua kegalauanku, menghampiri gadis yang berdiri tak jauh didepanku sambil melambaikan tangannya. Chaeyong dialah gadis itu, gadis yang sudah menjadi sahabatku sejak kami duduk di bangku Taman Kanak-Kanak.
" Hey Chae! Tadi aku bertemu dengannya"

Fin

Ff pertama yang aku terbitin di wattpad sebenarnya aku punya cerita banyak tapi gak ada yang aku share.. abis bingung mau share dimana.. dan akhirnya aku nyoba rilis cerita aku di sini
Ini kisah nyata aku loooh hehehe

smiLe "Look at Me"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang