FOR THE FIRST TIME

SPECIAL DAY

***

Kedua? Ketiga? Keempat? Atau kelima kalinya hyukjae datang menyambangi donghae ke police agency? Mereka selalu membuatku gila dengan semua kejutan yang mereka berikan. Pic ini diambil pada hari yang sama ketika hyukjae pergi ke club bersama shindong dan sahabat army-nya. Entah, hyukjae mengunjungi donghae sebelum atau sesudah dari club itu. Yang jelas, hyukjae hanya tidak ingin donghae marah padanya karena dia berkunjung ke club (maybe😂). Hyukjae benar-benar perfect husband untuk Lee donghae, Dan dia sangat so sweet😘😘😘. Atau.....dia jenis SSTU (Seme seme takut uke)?😂😂😂

Udah yeee cakap cakapnye, ayooo ke cerita. Tangan dahhh gatal mau nulis!

***

"Cermin itu akan retak kalau kau memadanginya terus seperti itu!"

Namja yang sedang mematut dirinya di depan cermin itu tak bergeming sedikitpun meski sebuah suara mengintruksi kegiatannya.

"Jadi...apa kau sudah siap?"

Namja yang semula bersender di daun pintu, kini sudah berjalan mendekat pada namja yang sedang mematut dirinya dicermin.

"Menurutmu?"

Masih tetap acuh dengan membanggakan dirinya didepan cermin.

"Aku pikir itu kurang cocok denganmu"
"Hah ayolah, jangan iri dengan penampilanku hyung, kau cukup mempesona malam ini"
"Cih, dihari yang spesial tidak kah kau ingin memberikan kejutan?"

Ucapan namja yang dipanggil hyung itu kini sukses membuat namja acuh itu menolehkan kepalanya. Bisa ia lihat sang namja yang sedang duduk ditempat tidur menampakkan smirk-nya, tersenyum penuh arti pada namja yang sedang menatapnya.

.

.

.

.

Alunan music john phecable menggema memenuhi ruangan berbalut putih dengan sejuta bunga mawar merah dan lilin yang menghiasi setiap sudut ruangan tersebut. Disana, tepat didepan pendeta, berdiri seorang namja berbalut Tuxedo putih dengan bunga Mawar yang bertengger menghiasi sakunya. Senyum menawan tampak pada wajahnya yang tampan. Namun, senyum itu hilang berganti dengan bibirnya yang menganga ketika ia melihat seseorang yang ia nantikan berjalan melewati karpet merah, dengan dituntun seorang namja lainnya, berjalan menuju kearahnya.

.

.

.

.