Aku berdiri di ujung jalan.
Dan kamu berdiri di ujung jalan yang lain.
Kita dipisahkan oleh ketidakjelasan.
Aku tetap berdiri di ujung jalan.
Meski segala sesuatu terjadi.
Lalu, aku melihatmu yang berdiri ujung jalan satunya.
Tengah menatap penuh kebosanan.
Seakan tetap berada di sana adalah hal yang sangat membosankan bagimu.
Hingga akhirnya,
Aku melihatmu berbalik.
Pergi...
Meninggalkan aku yang masih setia berada di sini.
Kamu terus berjalan pergi.
Tanpa menoleh...
Tanpa berbalik...
Hingga hilang di persimpangan jalan.
Namun, aku masih tetap berdiri di ujung jalan.
Menunggumu...
Yang mungkin takkan pernah datang lagi.... Untukku..
