Zero

488 17 5
                                    

Yang awalnya sepi, ketika bel berbunyi hanya dalam beberapa detik keramaian langsung terjadi. Yang biasanya akan terjadi ketika bel berbunyi adalah mereka yang akan pergi dari dalam kelas menuju tempat yang akan mereka tuju, sementara dia hanya berdiam diri sambil membaca novel disini atau mengerjakan apapun dibandingkan harus pergi. Seperti saat ini, duduk diam dan yang dia kerjakan hanya mengganti halaman demi halaman.

Kalian pasti aneh, kenapa dia berbeda? Dia tidak suka keramaian, dia lebih memilih menjauh dibandingkan harus pergi ke suatu tempat yang ramai.

"Sya, ga bosen disini terus?" Kalimat itu membuat fokus nya buyar. Dia Keisha Amalia, teman kecil nya sampai sekarang.

"Sst... keii diem dulu kenapa sih" jawabnya sedikit kesal. Bagaimana tidak, gimana perasaan kalian kalau sedang membaca di saat klimaks-klimaks nya cerita dan seseorang menggangu kalian.

"Astaga sya, capek gue sama lo. Gue tau lo suka baca tapi kali-kali kek lo bersosialisasi sama yang lain, setidaknya keluar kelas" kata Keisha dengan nada yang penuh kesal.

"Lo mau ke kantin gak? Kalo gak gue sendiri aja" lanjut keisha sambil meletakkan pulpen di atas meja dan kemudian bangkit menuju kantin meninggalkan Neisya sendiri di kelas.

"Salah mulu gue" batin Neisya.

Ia dia Neisya, lebih tepatnya Neisya Abigail Chavali.

Mari kita mulai cerita tentang nya.

KecewaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang