2.

2.7K 116 0
                                    

TANTANGAN

2.






(NIKEN POV)

Setelah malam itu,aku memikirkan baik baik bagaimana caranya untuk membuat Kian putus hubungan dengan pacarnya,lalu aku harus bisa jadian dengannya. Jika di pikir pikir ini sama saja merebut pacar orang. Lissa benar benar payah dalam menghemat kata.

Merebut pacar orang ?. Aku sendiri saja yang sudah 17 tahun hidup di dunia belum pernah sekalipun pacaran. Tidak seperti kakak perempuanku yang bahkan setiap minggu selalu ganti pacar. He ? Tunggu.



"Cara merebut pacar orang ?" tanya Kakakku,Sandy. Aku berakhir bertanya pada kakakku. Karna aku yakin dia pasti berpengalaman merebut pacar orang.


"Iya,kak. Pliss kasih tahu gue gimana caranya" aku memohon.


"Yang pertama lo harus lebih cantik dari pacarnya" katanya.

What ??? Lebih cantik dari pacar Kian ?. Aku ngga ada apa apanya lah. Dan ini satu pertanda kalau aku bakal gagal.

"Atau..langkah pertama lo deketin nyokapnya dulu deh" katanya lagi.

Hem...mendekati ibunya Kian ?.

Aku pun mengorek informasi dari beberapa kenalanku yang satu kelas dengan Kian. Mereka bilang jika ibunya Kian membuka kursus masak di rumahnya. Akhirnya saat jam istirahat aku datang ke kelas Kian. Berharap dia masih ada di kelasnya. Dan keberuntungan berpihak padaku. Kian masih di dalam kelasnya.



"A...hai...umm..hai Kian" sapaku sedikit gugup.

Kian menoleh ke arahku dan tersenyum, "iya ?" katanya. Dia benar benar manis,YA TUHAN.

"ahmm...gue denger nyokap lo buka kursus masak" kataku.


"Benar. Terus ? Lo mau daftarin nyokap lo apa gimana ?" tanyanya.

"Gue yang mau daftar..." kataku yang membuat dahinya berkerut.


"Lo mau belajar masak ?" tanyanya dan aku mengangguk. "Bisa kok,lo datang langsung aja ke rumah gue. Kebetulan nyokap buka kursus nya di rumah" tambahnya.


"Gue ngga tahu alamat rumah lo sih. Uhmm gimana kalau gue minta nomer hape lo. Yahh soalnya kalau sekarang gue belum bisa. Agak sibuk,padahal gue pengen belajar masak sebelum masuk kuliah" kataku.

Karna kata kak Sandy 'YANG PALING TERPENTING ADALAH LO HARUS PUNYA NOMER HAPENYA. DISITU LO BISA DEH SOK SOK PERHATIAN DENGAN KIRIM SMS,UDAH MAKAN BELUM,SELAMAT TIDUR,SELAMAT MALAM,SELAMAT PAGI'.


Kian dengan baik hati tanpa babibu memberikan nomer ponselnya padaku. Hahhaha. Aku akan memamerkannya pada Kika dan Lissa. Mereka pasti iri. Wehehehhe.






********* TANTANGAN. ***********

(LISSA POV)



Aku mondar mandir di depan ruang bp saat ini. Untuk apa ? Jelas saja untuk mengintip pak Nathan kalau saja dia sedang ganti baju. Setelah bel berakhirnya sekolah aku langsung menuju dimana biasanya pak Nathan berada. Tapi sudah bermenit menit berlalu,pak Nathan hanya duduk dan menulis entah apa.

Kapan dia buka baju,batinku.

Bego !!! Memangnya buat apa dia buka baju di ruang bp. Kalaupun dia mau ganti baju kan di rumahnya.

Rumahnya !!!!. Sip. Sempurna. Aku harus ke rumahnya. Tapi aku tidak tahu rumahnya.

Berpikir berpikir berpikir......

TANTANGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang