2.

450 45 13
                                    

[Author POV]

Sohye mendudukkan diri di kursinya, kepalanya di tempelkan di atas meja dengan mata terpejam.

"Sohye-ahh, Gwaenchanna ?" Tanya seorang gadis mendekat ke arah Sohye. Sohye membuka mata dan melihat gadis itu yang sudah berada di sampingnya,
"Jihye-ahh, bisa izinkan aku pada Park Seonsaengnim ?"
Gadis bernama Jihye itu memandang sahabatnya cemas. Di tempelkannya telapak tangannya di kening Sohye, mencoba mengukur suhu Sohye.
"Kau sakit ?"
Sohye menggelengkan kepalanya pelan,
"Hanya merasa tidak enak badan"
"Istirahatlah. Jika sampai pelajaran olahraga selesai kau belum merasa baikan, pergilah ke Ruang kesehatan atau kembali ke Asrama.. Ne ?"
Sohye hanya mengangguk pelan menanggapi Jihye.

***

Kelas sudah kosong, hanya tertinggal Sohye sendiri di dalam. Seseorang masuk perlahan-lahan mendekati Sohye yang tengah terpejam di mejanya. Sohye dapat mendengar bunyi kursi ditarik, dan saat dia membuka mata, yang di dapatnya adalah wajah tampan seorang Kim Mingyu sedang menatapnya. Gadis itu tersenyum simpul,
"Kupikir siapa.." gumamnya yang bisa di dengar oleh Mingyu,
"Memangnya kau mengharapkan siapa ?" Tanya Mingyu cemburu,
"Song Joongki ..?" Balas Sohye.
Mingyu ikut menempelkan wajahnya di meja Sohye, dengan senyum lebar,
"Aku bahkan lebih tampan darinya" ucapnya percaya diri yang dibalas tawa pelan Sohye.
Raut wajah Mingyu berubah,
"Kau sakit ?" Tanyanya khawatir melihat peluh di kening gadisnya itu.
"Tidak.. hanya kurang enak badan" jawab Sohye yang langsung mendapat cubitan di pipi tembamnya,
"Itu namanya juga sakit.."
Sohye tersenyum kemudian memejamkan matanya kembali.

Mingyu memandangi wajah Sohye lekat, kemudian tersenyum,
'Bagaimana bisa aku sangat menyukaimu, huh ?'
Jari Mingyu bergerak menelusuri wajah Sohye, dari kening turun ke hidung dan terhenti di bibir merah gadis itu.
'Bibir ini.. bibir ini menghipnotisku lagi..'
Mingyu kehilangan kontrol lagi, tanpa sadar jarinya mendekati bibir Sohye, dan kemudian badannya mematung saat mata Sohye terbuka menatapnya curiga,
"Apa yang kau lakukan ?"
Mingyu salah tingkah,
"Aku.. aku hanya.. hanya.."
"Dasar byuntae.." potong Sohye yang kemudian di balas senyum jahil Mingyu,
"Aeeyy.. memangnya kau pikir aku sedang apa hingga menyebutku byuntae ?" Godanya.
"Memangnya kau sedang apa, huh ?"
Kemudian Mingyu menempelkan telapak tangannya ke kening Sohye,
"Aku ingin mengukur suhu tubuhmu.." jawab Mingyu mengelak dengan tersenyum jahil.

***

Sejak kemarin, Sohye masih belum sehat. Suaranya parau karena batuk, dan kepalanya sakit dan hari ini Ahn Seonsaengnim menyuruhnya beristirahat di Asrama.
Kebosanan menyelimuti gadis itu, dia mengotak-atik smartphonenya lalu beralih ke laptop dan selanjutnya ke novel. Sohye merengut di meja belajarnya, dia menghelakan nafasnya panjang,
"Aku bosan.."
Diliriknya jam ditangannya,
"Oh.. demi apapun, Doraemon tolong keluarkan alat mempercepat waktu..." gumamnya kesal.

Sohye mengambil minuman di drink machine yang berada di 'Free Room'.
"Wahh.. ternyata Asrama sangat luas jika para manusia-manusia itu tidak ada.." gumam Sohye ketika mengelilingi Asrama yang sepi.

Sohye menaiki tangga menuju atap Asrama. Saat melihat pintu atap terbuka sohye sangat senang, karena selama ini pintu atap Asrama selalu terkunci.
"Wah..! Daebakk .." kagum Sohye melihat betapa indahnya pakarangan atap. Beberapa bunga yang bertengger di pot di letakkan di pinggiran atap, dan juga ada kursi gantung yang indah di pojokan sana.
Sohye melompat-lompat kegirangan menuju kursi gantung itu dan segera mendudukkan dirinya disana.
Sohye mendapati box pendingin di samping kursi,
"Ini kan.." Sohye terkejut saat seseorang menarik minuman kaleng yang diambil dari dalam box pendingin.
"Sedang apa kau disini ?" Tanya pria itu dengan ekspresi datar.
Sohye mengingat pria ini, dia orang yang berpapasan dengan Sohye kemarin pagi.
"I-itu..milikmu ?" Tanya sohye menunjuk minuman kaleng tadi. Saat pria itu akan menjawab, Sohye mengendus-ngendus di depan pria itu,
"Kau minum ?! Di sekolah ?!" Heboh Sohye.
Pria itu tidak bergeming, dia masih menatap Sohye datar. Ditatap seperti itu sohye risih dan berniat pergi saat pria itu mengaitkan lengannya di leher Sohye,
"YAA!! LE-LE-LEPASKAN..!" Ronta Sohye terkejut dengan gelagapan.
Sohye bisa merasakan nafas kasar pria itu di tengkuknya.
"Pertama, siapa yang mengizinkanmu naik kesini ? Kedua, siapa kau berani menyentuh barang-barangku ? Ketiga, apa hakmu mengaturku ? Keempat, ini di Asrama bukan di sekolah, dan ah.. Hoobae apa yang berani berteriak pada sunbaenya, huh ?" Celoteh pria itu.

Mata Sohye membulat mendengar pria itu,
'Apa ?'
Sohye tidak punya cara lain, dia menggigit lengan pria itu yang melingkar di lehernya.
"AKHH..SH**!!" Ringis pria itu menarik lengannya dan mendapati Sohye kabur dan menghilang di balik pintu.

[Sohye POV]

Aku berlari menuruni tangga, dan bisa kudengar derapan langkah bukan hanya milikku. Ternyata benar, pria itu mengikutiku atau lebih tepatnya Mengejarku (?)
'Oh ya Tuhan.. Apa-apaan dia itu..'
Gelisah, aku terus berlari sambil sesekali memerhatikan kebelakang dan bodohnya aku, bagaimana bisa aku tersandung kakiku sendiri !
Ku tutup mataku erat-erat.
'Oh, selamat tinggal hidupku yang indah..'
Dan lucunya, hatiku meneriakkan nama Mingyu, tapi.. orang yang terpikirkan olehku saat itu adalah 'Si pria kemeja'.
Yang kurasakan sekarang tangan hangat seseorang menarikku dan mendekapku. Saat ku buka mataku, yang kulihat sepasang mata sedang menatapku lekat.
Teduh, itulah yang kurasakan dalam tatapannya.
'Apa ini ? Kenapa dia sangat berbeda dengan yang tadi ?'

"YAA!! KIM SOHYEE!!" Panggilan seseorang yang lebih ke teriakan itu menyadarkanku dari pikiranku.
'Omo..! Kim Mingyu ?'
Saat ku edarkan pandanganku ternyata asrama sudah di penuhi dengan anak-anak lain yang tengah memandangku (?).
Pria itu membisikkan dua kata yang membuatku bingung,
"GOT YOU!"

>> TO BE CONTINUE <<

Bagaiman ? Bagaimana ? Jelek yaa?
Maaf deh kalau ndak bagus. Next time diriku akan lebih berusaha agar bisa membuat cerita-ceritanya lebih seru..
Terima kasih sudah baca 'Mr. Chuu'.
Byee byee

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 06, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mr. Chuu (The One Who Stole My First Kiss)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang